Terima Kasih Pak Gubernur

dakwatuna.com – Jakarta.  “Assalamu’alaikum Pak Gubernur, saya dari Pasaman Barat, mengucapkan terimakasih atas diresmikannya Pasar Ternak di Pasaman. Namun saya juga ingin mendapatkan tambahan modal.“ Demikian cuplikan pertanyaan dari Pak Bakri melalui talkshow di RRI 999 am hari ini, Selasa tgl. 22 Oktober 2013.

Selasa Pagi ini Gubernur Sumatra Barat, Bapak Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, Psi, MSc mendapat kesempatan untuk berdiskusi mengenai Hari Pangan Sedunia (HPS) di studio VVIP RRI Jl. Merdeka Barat No. 4 – 5 Jakarta Pusat.

“Wah Pak Irwan,  ini ada rakyatnya yang langsung bertanya dari Pasaman, silakan Pak“ A. Sihombing sebagai pemandu acara mempersilahkan Pak Irwan menanggapi langsung pertanyaan tersebut.

Dalam tanggapannya Pak Irwan menyampaikan bahwa Pasar ternak atau Pasar Hewan di Pasaman tersebut di launching bersamaan dengan  Hari Susu Nasional. Berkaitan dengan modal, banyak masyarakat yang tidak tahu mengenai permodalan dan penjaminan.

Sebenarnya peternak sapi dapat memperoleh modal melalui KUPS (Kredit Usaha Pembibitan Sapi) yang ada di Bank. “Saya sudah cek ke bank-bank yang ada, hampir 0% kredit yang macet,“ demikian Pak Gubernur Sumbar memberi motivasi.

Karena 2 tahun pertama tidak bayar. Baru pada tahun ke 3 ada pembayaran. Dalam 2 tahun, sapi yang awalnya 2 sudah mulai memiliki anak 2 pula. Jadi hal ini merupakan sebuah keuntungan. Keterangan Pak Irwan semakin diperkuat oleh Fauzi Luthan dari Direktorat Jenderal Peternakan Kementerian Pertanian. Fauzi Luthan menerangkan bahwa ada juga asuransi sapi. Hingga jika ada sapi yang mati kelak akan diganti.

Masalah jaminan juga jadi kendala. Untuk itu masyarakat bisa mendatangi Jamkrida (Jaminan Kredit Daerah) yang ada di kota Padang. Untuk daerah bisa melalui perwakilan dinas peternakan setempat.

Hanya memang bank tidak akan memberikan modal bagi orang yang tidak terbiasa beternak sapi. Karena itu KUPS ini memang dikhususkan untuk masyarakat yang memang sudah biasa berusaha dalam dunia ternak sapi. Demikian akhir keterangan dari Pak Irwan menanggapi pertanyaan Pak Bakri dari Pasaman Barat-Sumatra Barat. (an/dakwatuna)