dakwatuna.com – Kairo. Sikap yang manusiawi dan menjunjung keadilan ditunjukkan oleh Partai Kebebasan dan Keadilan (FJP. Secara resmi, partai Ikhwanul Muslimin ini mengecam aksi penyerangan terhadap mantan juru bicara Partai Ad-Dustur, Khalid Dawud. Khalid ditusuk dengan senjata tajam oleh pihak yang tidak dikenal di bagian dadanya, hari Jumat sore (4/10/2013) kemarin.
FJP menyatakan, kami mengecam aksi penyerangan yang dilakukan terhadap Khalid Dawud, juru bicara resmi Partai Ad-Dustur. Kami berdoa semoga beliau segera diberi kesembuhan. Kami menentang segala bentuk kekerasan, walaupun itu dilakukan kepada pihak-pihak yang mendukung kudeta militer.
Partai Ad-Dustur pimpinan Baradai adalah partai yang memelopori terbentuknya Front Penyelamatan Nasional yang menggulingkan Presiden Mursi. Ketika pemerintah kudeta melakukan aksi-aksi bertentangan dengan kemanusiaan seperti pembantaian Rab’ah dan Nahdha, tokoh partai Ad-Dustur, seperti Baradai dan Khalid Dawud, mengundurkan diri dari pemerintahan kudeta. (msa/dakwatuna/egyptwindow)
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai: