Tragedi Rab’a, Salah Seorang Petinggi Ikhwan Syahid

dakwatuna.com – Kairo. Serangan membabi buta yang dilancarkan militer mesir dan para preman bayaran menimbulkan koraban jiwa yang tidak sedikit. Setidaknya ratusan orang telah menjadi korban dan lebih dari 1000 korban luka-luka.

Sebagian korban yang syahid adalah akibat terkena peluru tajam pada bagian kepada dan dada. Hal ini semakin menguatkan bahwa keterlibatan militer dengan pasukan snipernya tidak dapat dipungkiri lagi.

Diantara korban tersebut terdapat salah seorang petinggi Ikhwanul Muslimin. Aiman Zuhairi menjadi salah satu korban keganasan militer pengkudeta pada Sabtu pagi, 27 Juli kemarin.

Beliau adalah sekretaris FJP Sinai Selatan. Beliau meninggal dunia bersama puluhan demonstran lainnya di lokasi demonstrasi besar-besaran Rab’a Adawiya.

Saat ini rumah sakit yang ada dilokasi lapangan Rab’a   merasa khawatir kemungkinan keterbatasan kapasitas rumah sakit untuk menangani demonstran yang terluka.

Sementara itu pihak mendargi Mesir membantah bahwa polisi tidak pernah menembaki para demonstran, kejadian semalam adalah bentrok antara demonstan dan warga setempat.

Namun dari bukti-bukti yang ada, sangat sulit untuk diterima akal sehat kalau kejadian tersebut hanya sebuah bentrokan antara warga sipil. (msa/sbb/dkw)

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...