dakwatuna.com – Beberapa sumber media menyebutkan bahwa televisi Aljazeera mendapatkan tekanan-tekanan dari pemerintah kudeta Mesir. Tekanan tersebut untuk memaksanya menghentikan peliputan demonstrasi-demonstrasi pendukung Presiden Mursi.
Sampai ditulisnya berita ini, televisi Aljazeera belum menyiarkan demonstrasi Bundaran Rab’ah Adawiyah, berbeda dengan hari-hari sebelumnya. Padahal hari ini pihak pendukung Mursi mengumumkan demonstrasi besar-besaran yang dinamakan “Jum’atuz Zahfi” (Jumat merangsek ke Kairo). (msa/dakwatuna)
Redaktur: Samin Barkah
Beri Nilai: