UEFA Didesak Batalkan Turnamen Sepak Bola yang Digelar Di Israel

dakwatuna.com – London.  Pesepakbola Palestina dan pemogok makan, Mahmoud Sarsak, bersama komedian Yahudi, Alexei Sayle, mendesak Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA), untuk membatalkan penunjukkan Israel sebagai tuan rumah sebuah ajang sepak bola Eropa.

Mereka datang ke pusat kota London untuk menyerahkan surat kepada presiden Asosiasi Sepak Bola Uni Eropa, mendesak UEFA untuk membatalkan rencana turnamen sepak bola under 21 Eropa, yang akan digelar di Israel.

Sekitar seratus pengunjuk rasa berkumpul di luar kongres tahunan UEFA untuk mengungkap sistem apartheid Israel.

Mereka menganggap UEFA akan terlibat dalam kejahatan Israel jika turnamen itu tetap dilangsungkan di Israel. Ahad ini, Presiden UEFA Michel Platini berada di London untuk menghadiri kongres tahunan UEFA.

Tingkat rasisme yang tinggi menjadi agenda UEFA, dalam membuat peraturan keras terhadap perlakuan rasis pemain atau pejabat pada klub-klub sepak bola di Eropa ataupun internasional. Para pelaku akan menerima hukuman minimal 10 larangan pertandingan.

Turnamen ini dijadwalkan berlangsung bulan depan, namun pengunjuk rasa berharap bahwa tekanan yang meningkat bisa memaksa UEFA untuk membatalkan acara di Israel. (aa/mina)

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...