dakwatuna.com
Aku layaknya asing yang mengembara
Berjalan jauh, berbekal suatu kepastian
Namun tak jua aku sampai pada tujuan
Kadang aku berhenti, berbelok padahal seharusnya aku istiqamah berjalan lurus
Aku tahu yang mana yang benar dan yang mana yang salah
Aku tahu apa yang seharusnya aku lakukan dan apa yang seharusnya aku tinggalkan
Aku paham mana yang harus ku dahulukan dan mana yang harus kuakhirkan
Aku tahu sikap mana yang seharusnya aku ambil dan yang mana yang kutinggalkan
Namun…
Sungguh betapa lalai diri ini
Betapa hina diri ini
Dan betapa rendah tingkat iman dalam diri ini
Tatkala diri ini terkadang menolak untuk mengerjakan yang hakikat
Berat dalam mengemban komitmen yang dibuat sendiri
Ringan dalam mengerjakan suatu dosa
Dan merasa nyaman saat berkubang dengan lumpur
Dalam perjalanan itu
Seseorang berkata kepadaku,
Kembalilah… kembalilah sebelum tenggelam terlalu lama
Kembalilah… sebelum jauh pandangan tak terlihat lagi
Dan kembalilah sebelum dirimu benar-benar ditinggalkan…
Kembalilah kepada Robb-mu yang Maha mengampuni segala dosa
Ya Robbi…
Hanya Engkaulah yang mampu menyelamatkanku
Lepas dari kehinaan ini
Keluar dari warna kelam yang membelenggu
Kepada-Mu lah aku memohon pertolongan
Kepada-Mu lah aku memohon pertolongan
Kepada-Mu lah aku memohon pertolongan
Dan kepada-Mu lah aku akan dikembalikan
Berikanlah hidayah-Mu kepada hamba-Mu ini…
Aamiin….
Redaktur: Aisyah
Beri Nilai: