Hawking memboikot sebuah konferensi yang rencananya akan digelar di Israel. Boikot itu dilakukannya sebagai bentuk protes atas pendudukan Israel di Palestina.
“Dia mengambil keputusan itu setelah mengetahui keadaan di Palestina,” sebut pernyataan yang dikeluarkan Komite Inggris untuk Palestina, seperti dikutip Reuters, Rabu (8/5/2013).
Sikap Hawking itu dibenarkan oleh pejabat Universitas Cambridge tempat dia bekerja. Hawking sendiri tidak mau memberikan pernyataan langsung terkait aksi boikot nya terhadap Israel.
Hawking yang lahir di Oxford, 8 Januari 1942 ini adalah ilmuwan kawakan di bidang fisika. Hasil pemikirannya tentang lubang hitam mendapatkan pengakuan dari dunia internasional.
Dia dipuji banyak orang karena dapat berprestasi walaupun mengalami kelumpuhan. Hawking tidak bisa menggerakkan tubuhnya karena mengalami kelainan syaraf. (wda/okz)