dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Jakarta. Partai Amanat Nasional (PAN) mengandalkan calon legislatif (caleg) muda dan kaum perempuan pada Pemilu 2014. Lebih dari 50 persen nama dalam daftar calon sementara (DCS) yang diserahkan PAN ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) merupakan kaum muda.
“Caleg perempuan kami mencapai 37 persen. Dari 560, 208 adalah perempuan,” kata Wakil Ketua Umum PAN, Drajad Wibowo di kantor KPU, Jakarta, Senin (22/4).
Bahkan, lanjut Drajad, sebanyak 20 Dapil menempatkan caleg perempuan pada nomor urut satu. Hal itu menunjukkan tingginya komitmen PAN dalam menaati affirmative action dalam pengajuan caleg perempuan. Beberapa tokoh perempuan mereka usung. Salah seorang diantaranya, mantan atlet tenis nasional, Yayuk Basuki.
Sementara untuk kaum muda, PAN menjamin komposisi yang berusia di bawah 50 tahun melampaui 57 persen persen. Tokoh muda andalan PAN, Bima Arya Sugiarto mengatakan, jumlah pemilih muda mencapai 90 juta orang. Komposisi DCS PAN yang didominasi caleg muda, merupakan komitmen PAN yang serius terhadap regenerasi.
Sebagai partai terbuka, PAN juga menegaskan bahwa DCS juga diisi oleh berbagai tokoh dari latar belakang agama dan budaya yang berbeda. Ketua DPP PAN Bara Hasibuan yang disebut merepresentasikan sebagai tokoh muda PAN yang dekat dengan keberagaman budaya mengatakan DCS PAN menunjukkan gambaran Indonesia baru dan modern.
Tidak hanya dominasi Islam, tetapi juga mengakomodir caleg-caleg beragama non muslim. Seperti di daerah-daerah timur, Bali, Sumatra Utara, dan NTT.
“Mungkin ini lah kali pertama sejak berdiri tahun 1998 komposisi DCS PAN caleg-caleg PAN di Bali didominasi oleh orang Bali langsung,” ujar Bara.
Sekretaris Jendral PAN, Taufik Kurniawan menambahkan, dengan komposisi caleg PAN yang kuat dan beragam, partai berlambang matahari terbit itu menargetkan perolehan suara dua digit. (ir/clr/rol)
Redaktur: Saiful Bahri
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang Tim dakwatuna
