dakwatuna.com
Kala hati menjadi gersang
Kau datang menyirami nurani
Kala hati gundah gulana
Kau datang menentramkan jiwa
Kala hati merindukan kasih
Kau datang menghampiri dengan segudang cinta
Kasihmu mengajarkan sejuta makna
Cintamu memancarkan berjuta cahaya
Kelembutanmu menyejukkan jiwa yang lemah
Ketegaranmu mengajarkan arti kehidupan untukku
Semangatmu mengajarkan arti tulus untukku
Senyummu menyiratkan tulusnya cintamu
Belaian lembutmu terus terukir dalam sanubari
Itulah engkau wahai murabbi tercinta
Yang dengan seluruh jiwa dan raga kau ajarkan kami berjuta makna
Itulah engkau sang mujahidah perkasa
Yang mengorbankan seluruh jiwa dan raga untuk keridhaan Tuhanmu
Tanpa sedikit pun pamrih, tanpa sedikit pun keluh
dan Tanpa sedikit pun kesah dari mu
Kau ajarkan kami pengorbanan yang hakiki
Kau ajarkan kami ketulusan yang dalam
dan kau ajarkan kami bagaimana kami harus mencintai
Itulah engkau MURABBI tercinta
Konten ini telah dimodifikasi pada 05/04/13 | 05:32 05:32