Karena Marahku

Ilustrasi. (inet)

dakwatuna.com

Aku marah, aku kecewa
Namun itu hanya sedikit dari rasa rinduku
Itu hanya alasan agar aku bisa menangis, lalu kau peluk, kau genggam tanganku
Aku pun dapat bermanja denganmu

Marah dan kecewaku, sebenarnya hanya takut
Takut jika orang yang baru hadir di sampingmu merebut cintamu untukku
Meski kau selalu berkata “cintaku untukmu porsinya sama dengan yang lain”
Ah, seharusnya itu sudah cukup untuk membuatku merasa tenang

Marah dan kecewaku
Ah, bagaimana mungkin aku bisa membencimu dengan sungguh-sungguh
Sedangkan ukiran ukhuwah cinta kita sudah terpatri di sini, di hati

Kuselipkan doa untukmu dalam sujudku
Sahabat dunia akhiratku

Konten ini telah dimodifikasi pada 23/02/13 | 07:10 07:10

Lulusan SDN 1 Klegenrejo, Kebumen. Suka sekali dengan alam, (belajar) menulis, dan baca. Suka makan ayam dan Choki-Cokhi.
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...