dakwatuna.com – Ahad (10/2), pengurus KAMMI komisariat Madani Jakarta berkunjung ke KAMMI Center yang beralamat di Kelurahan Karya Mulya, Kec. Sunyaragi, Kota Cirebon. Ketua umum Pengurus Daerah KAMMI Cirebon, akhuna Muhammad Nur Yusuf, langsung menyambut hangat rombongan KAMMI Madani. Perkenalan, diskusi, dan sharing session pun mengalir dalam suasana santai berbalut persaudaraan.
“Masing-masing daerah memiliki kekhasan dalam pergerakannya”, kata Muhammad Nur Yusuf membuka sesi sharing.
KAMMI Cirebon dengan dua komisariat yaitu KAMMI IAIN dan Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) saat ini sedang berfokus pada pembenahan internal SDM, lanjut Yusuf. Dinamika di kedua komisariat yang berbeda memang menuntut penanganan yang spesial pula. Selain itu, agenda perluasan KAMMI Daerah Cirebon juga menjadi prioritas lain yang hendak digarap pengurus yang belum satu bulan ini dilantik.
Selesai KAMMI Daerah Cirebon, giliran KAMMI Madani yang bercerita. Mulai dari background kampus, perkembangan, dan tantangan yang ada pun kami ceritakan. Hingga akhirnya pembahasan sampai kepada ihwal kaderisasi. Akh Yusuf yang pernah mengikuti TPN (Training Pengkader Nasional) KAMMI menjabarkan beberapa hal berkaitan dengan sistem pengkaderan KAMMI yang tertuang dalam Manhaj Kaderisasi KAMMI. Banyak hal baru, menarik, dan bermanfaat kami dapatkan darinya.
Waktu pun berjalan cepat, saatnya KAMMI Madani kembali ke kediaman salah satu pengurus di Brebes untuk beristirahat. Syukron jazakumullahu khoiron katsiron kepada segenap Pengurus Daerah KAMMI Cirebon, Pengurus Komisariat (PK) KAMMI Unswajati, dan PK KAMMI IAIN yang berkenan menerima kunjungan kami. Semoga jalinan silaturahim tak berhenti di sini. Karena kita semua bersaudara.
Konten ini telah dimodifikasi pada 11/02/13 | 01:17 01:17