Topic
Home / Pemuda / Puisi dan Syair / Dulu dan Kini

Dulu dan Kini

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.

obsesi-doadakwatuna.com

awal kata bilang aku kini berbeda
ku jawab iya aku ingin lebih belajar agama

awal kata bilang aku berubah
kujawab insya Allah aku siap berhijrah

awal kata bilang aku terdoktrin
kujawab bukan, hanya aku belajar berpikir

awal kata bilang kenapa jilbab jadi leba
kujawab ini cara berhijab yang benar

awal kata bilang kamu bukan yang dulu
kujawab doakan istiqamah jika ini lebih baik dari yang itu

satu tahun berlalu…
dan kini aku mendengar

ternyata pribadimu sekarang lebih indah
aku menjawab alhamdulillah

ternyata tidak menjadi menakutkan
aku menjawab Islam tidak mengajari kebencian

kawan…
aku paham dengan isi hatimu
karena aku pernah seperti dirimu
memandang yang sebenarnya aku tidak tahu
membenci begitu saja aturan yang itu seharusnya benar
bahkan menghindar untuk diajak pada kebaikan
menolak untuk mendengar kebajikan

tapi akhirnya…
aku menemukan jalan ini
aku mencoba melabuhkan hati ini untuk perbaiki diri
aku mencoba menautkan jiwa ini untuk ketenangan hati
…dan aku mendapatkannya di sini.

Redaktur: Lurita Putri Permatasari

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (3 votes, average: 8.33 out of 5)
Loading...

Tentang

Akhwat yang selalu belajar dan terus belajar memperbaiki diri demi meraih Ridho Illahi, yang mengemban tugas mendidik siswa-siswa SD di Pulau Tarakan-Kalimantan Timur.

Lihat Juga

Hijrah Perbaikan Diri

Figure
Organization