Status Quo: Kekerasan adalah Solusi

Demonstran melakukan tindakan kekerasan dan anarkis dengan membakar kantor Ikhwanul Muslimin di Ismailiya, Mesir, 5 Desember 2012. (sg.news.yahoo.com)

dakwatuna.com – Semakin jelas kerancuan dan perbedaan yang terjadi di kubu Status Quo yang tergabung dalam Front Penyelamatan Nasional setelah mereka menolak undangan Presiden Mursi untuk berdialog.

Selain menolak dialog, mereka juga melakukan kekerasan dan kekacauan dengan membakar Kantor FJP, Kantor Pusat Ikhwan Muslimin, dan memboikot serta membakar koran Hurriyah wal ‘Adalah. Bahkan mereka menutupi aksi anarkis tersebut dengan bingkai politik.

Pakar Undang-Undang Mesir, Dr. Amr Abul Fadhl mengatakan bahwa penolakan kelompok Status Quo untuk berdialog guna mencari solusi dari permasalahan yang sedang dihadapi Mesir, dikarenakan mereka adalah masalah itu sendiri. (Hurriyah Wal ‘Adalah/Abu Nashar/hdn)

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...