
dakwatuna.com – Ramallah. Mesir sedang melancarkan mediasi guna mewujudkan kesepakatan untuk menenangkan keadaan antara Jalur Gaza dan Israel. Hal itu dikatakan juru bicara Hamas Fawzi Barhoum, Jumat (16/11).
Barhoum mengatakan, “Masih dini untuk berbicara mengenai tercapainya kesepakatan ketegangan di Jalur Gaza.”
Barhoum menambahkan, “Ada beberapa pihak yang mengadakan kontak dan penenangan dengan Israel.”
Ia menyalahkan Israel atas meledaknya situasi dengan membunuh komandan sayap bersenjata Hamas Komandan Umum Ahmed Al Jaabari, Rabu (14/11), sewaktu ia naik mobil di satu jalan di Kota Gaza.
“Serangan roket takkan berhenti,” tegas Barhoum. “Kami akan mempertahankan rakyat kami dan menghadapi agresi.”
Sebelumnya Mesir menyatakan Mesir akan berusaha bersama semua mitra internasionalnya untuk menghentikan agresi Israel dan melindungi nyawa rakyat Palestina.
Menteri Luar Negeri Mesir Mohamed Amr, Kamis (15/11), menambahkan Mesir takkan pernah membiarkan hubungannya dengan Israel membatasi dukungan negeri tersebut buat rakyat Palestina.
Kairo juga telah menyerukan pertemuan darurat Dewan Menteri Luar Negeri Arab untuk membahas cara mendukung rakyat Palestina.
Liga Arab dijadwalkan mengadakan pertemuan darurat menteri luar negeri pada Sabtu (17/11) dengan tujuan menangani operasi militer Israel di Jalur Gaza. (Ant/OL-11/MICOM)
Redaktur: Ardne
Beri Nilai: