dakwatuna.com – Abu Ubaidah, Jubir Batalion Izzudin Al-Qassam menjelaskan bahwa agresi ke Jalur Gaza yang dilakukan oleh Zionis penjajah tidak akan melemahkan perlawanan mereka, “Kami sudah siap membalasnya dengan serangan yang tidak pernah diperkirakan musuh sebelumnya,” tegasnya.
Abu Ubaidah kemudian mengatakan, bahwa batalion Al-Qassam sudah siap dengan kondisi seburuk apapun. Ia menjelaskan bahwa bukan hal mudah bagi Zionis untuk memasuki Jalur Gaza, karena mereka harus membayar mahal dari setiap serangan yang mereka lancarkan.
Abu Ubaidah kemudian menambahkan bahwa tentara Zionis memang memiliki tentara yang dilengkapi berbagai persenjataan. “Namun perlu diingat, bahwa kami dapat mengelola perang dengan sangat cepat dan luar biasa untuk mempertahankan tanah air dan menjaga bangsa kami.” tuturnya.
Beberapa hari kemarin Kepala Staf Militer Israel, Letnan Jenderal, Benny Gantz mengancam akan kembali melakukan agresi militer ke Jalur Gaza untuk menghukum Gerakan Perlawanan Islam Hamas atas keberadaannya yang membahayakan bagi Zionis. (itd/knrp)
Redaktur: Ardne
Beri Nilai: