Ayo Ambil Penamu

Ilustrasi (inet)

dakwatuna.com

Dunia seringkali menceritakan manusia hina
Tapi buku lebih sering berkisah tentang ksatria
Nisan hanya meninggalkan duka
Berbeda dengan Negarakertagama

Soekarno pernah bilang JAS MERAH
Al Quran memuat hikmah
Benar adanya “Di Bawah Bendera Revolusi”
Tepat Khalifah Utsman melakukan kodifikasi

Ingin sebagai apa engkau dikenal di masa depan?
Tulislah dari sekarang cerita indah hidupmu
Mau menggapai kemenangan peradaban?
Ambil pena dan tuliskan impianmu

Buku adalah artefak kehidupan
Prasasti peninggalan termahal
Memuat duka lara gita cinta
Lihat Pak Karno dan Khalifah

Sejarah membuka tabir kegelapan
Maka ia harus tertulis
Menggapai impian banyak hambatan
Maka ia harus tertulis lengkap kisah perjalanannya

Apalagi peradaban
Begitu berarti tulisan
Sampai ada laut hitam
Kuburan buku, tulisan pejuang Islam

Tulisan memiliki energi kebangkitan
Motivasi besar bagi pembaca
Positive Affirmation bagi penulis
Dan album kenangan bagi penerus kita ke depan

Tunggu apalagi
Berkisahlah, berceritalah
Ambil penamu, tulis apa yang ingin kau berikan pada dunia
Pada anak cucumu

Menulis adalah rasa syukur kita
Kepada Allah
Atas nikmat karunia yang telah diberikan
Untuk dapat berfikir

Aku menulis maka aku ada

Cibinong, 11 Mei 2012

Konten ini telah dimodifikasi pada 24/05/12 | 00:42 00:42

Wakil Ketua KAMMI Daerah Bogor
Disqus Comments Loading...