Hamas: Satu-satunya Bahasa Kami dengan Zionis adalah Bahasa Perlawanan

Izzat Risyq (knrp)

dakwatuna.com – Anggota Biro Politik Hamas, Izzat Risyq kepada media Al-Hayah membantah pemberitaan yang menyebutkan bahwa Hamas akan mengadakan pembicaraan damai dengan Israel yang dimediasikan oleh Qatar atas sepengetahuan Mahmud Abbas.

“Saya tegaskan sekali lagi, bahwa berita itu bohong. Semua ini bertujuan untuk mengaburkan tentang sikap Hamas selama ini.” tegas Risyq. Ia kemudian meyakinkan bahwa hal ini patut dicurigai dan tidak diragukan lagi ada campur tangan Zionis Yahudi di balik ini semua.

“Hamas menolak segala bentuk yang berhubungan dengan Israel, baik secara diam-diam maupun terang-terangan, dan bahasa yang kami gunakan untuk berdialog dengan Zionis hanya satu, yaitu bahasa perlawanan.” tegas Rasyq.

Beberapa hari belakangan ini berkembang informasi bahwa Presiden Abbas dengan tegas menyatakan dirinya mengetahui adanya kontak antara Hamas dan Israel. Menurut Abbas sda pembicaraan rahasia antara Israel, Otoritas Palestina dan para petinggi di Hamas. Dimana dari pihak Hamas yang diutus adalah Kepala Biro Politik Hamas adalah, Khalid Misy’al. (itd/knrp)

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...