Topic
Home / Berita / Nasional / Akhirnya Geeta School Cabut Larangan Berjilbab di Sekolah

Akhirnya Geeta School Cabut Larangan Berjilbab di Sekolah

Ilustrasi (RoL)

dakwatuna.com – Cirebon. Setelah mendapat kecaman dari berbagai pihak terkait larangan penggunaan jilbab, Yayasan Geeta School akhirnya mencabut aturan sekolah tersebut dan memperbolehkan siswinya mengenakan jilbab.

“Pihak yayasan sudah menyetujui perubahan aturan mengenai penggunaan aksesoris keagamaan yang sebelumnya dilarang,” tegas Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon Anwar Sanusi saat ditemui usai pertemuan antara forum komunikasi daerah dengan Yayasan Geeta School di Balai Kota Cirebon, Senin (6/2/2012).

Anwar meminta, perubahan klausul jangan hanya disampaikan secara lisan tetapi harus disampaikan secara tertulis kepada Disdik Kota Cirebon yang sebelumnya telah mengirimkan imbauan maupun peringatan sebanyak dua kali secara tertulis.

“Perubahan aturan tersebut harus disampaikan secara tertulis dan sudah harus kami terima dalam waktu satu minggu,” tegas Anwar.

Yayasan Geeta School pun tetap memperbolehkan ketiga anak dari BG (orang tua pelapor soal larangan berjilbab) tetap bersekolah di tempat mereka. Sebelumnya pihak Yayasan sempat menyatakan kesiapannya mengubah aturan mengenai larangan berjilbab dengan syarat ketiga anak BG keluar dari sekolah internasional itu. Yayasan sempat menuding BG sebagai pembuat onar.

Saat pertemuan dengan Yayasan Geeta School berlangsung, puluhan orang dari sejumlah organisasi kemasyarakat (ormas), seperti FPI, Gapas, Hizbut Tahrir, dan lainnya, menggelar unjukrasa. Mereka menuntut Wali Kota Cirebon menutup Geeta School karena dianggap telah melecehkan umat Islam. (ang/Ibnu Saechu/inilahjabar)

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (10 votes, average: 9.50 out of 5)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Program Polisi Pi Ajar Sekolah, Pengabdian Polisi Jadi Guru SD dan TK

Figure
Organization