Intifadhah Jalan Kemenangan

dakwatuna.com – Gaza, Jubir Hamas, Abdullah Lathif Qanu’ menegaskan, Intifadhah rakyat Palestina I dan II telah membuktikan bahwa pilihan jihad, perlawanan, pengorbanan dan ketegaran mempertahankan hak adalah pilihan rakyat yang strategis. Gerakan Hamas menilai bahwa Intifadhah tahun 1987 mampu menjatuhkan politik “mematahkan tulang” yang ditempuh oleh Rabbin dan Shamir.

Dalam salinan pernyataan persnya yang diterima oleh Infopalestina Selasa (9/12) Qanu’ menegaskan, Intifadhah rakyat Palestina I dan II telah membuktikan bahwa pilihan jihad, perlawanan, pengorbanan dan ketegaran mempertahankan hak adalah pilihan rakyat yang strategis yang mampu mengembalikan hak-hak rakyat Palestina dan membuktikan kegagalan jalan perundingan dengan Israel.

Intifadhah telah membuktikan kegagalan politik Israel yang terwujud dalam membunuh, mengusir, memblokade dan mengusir rakyat Palestina.

“Rakyat Palestina hari ini memperingati Intifadhah dan akan memperingati kelahiran Hamas beberapa hari lagi sebagai penegasan bahwa Hamas dilahirkan untuk memimpin Intifadhah dan menjaga pilihan jihad dan perlawanan demi menjaga prinsip dan hak-hak dasar Palestina demi membebaskan semua tanah Palestina dari laut hingga sungai.” Tegasnya.

Jubir Hamas ini memberikan apresiasi kepada ketegaran rakyat Palestina dan jihad mereka serta perlawanannya terhadap Israel. juga terhadap kesabaran mereka dalam menghadapi politik dzalim Israel berupa blokade dan kejahatan lainnya terutama sejak dua dekade terakhir. Hamas tetap akan menempuh jihad dan perlawanan sehingga tetap akan menjadi duri di dalam tenggorokan penjajah Israel dan para konspirator untuk menghapus Palestina dan hak-haknya yang legal, pungkas Qanu’. (bn-bsyr/ip)

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...