Dalam penjelasanya dari kantor pedana menteri Palestina Senin (14/9) menyebutkan, Haneya menghubungi Yusuf Al-Qaradhawi melalui sambungan telepon. Ia mengkhabarkan tentang situasi yang semakin berbahaya di Al-Quds terutama Masjid Al-Aqsha, ditengah upaya yahudisasi Israel dengan menghancurkan sejumlah rumah, menggali terowongan dan menindas rakyat Palestina. Disamping penganiyaan yang terus menerus dari kelompok permukiman Zionis terhadap warga Arab di Al-Quds.
Haneya juga menghabarkan kondisi Gaza yang masih terblokir olah Zionis sejak beberapa tahun terakhir yang tentu mengakibatkan sendi-sendi kehidupan di Gaza semakin terpuruk. (asy/pip)
Konten ini telah dimodifikasi pada 26/08/10 | 16:20 16:20