Al-Qaradhawi, Haram Tutup Pintu Rafah

Dr. Yusuf Qardhawi

dakwatuna.com – Syaikh Dr. Yusuf Al-Qaradhawi, Sekretaris Jendral Persatuan Ulama Internasional mendesak Presiden Mesir, Muhammad Husni Mubarak membuka pintu perbatasan Rafah agar bantuan kemanusiaan bisa masuk. Dan bahwa menutup pintu perbatasan berarti membantu Israel dalam upaya blokade terhadap Gaza.

Beliau menyampaikan itu pada siaran yang dirilis oleh Al Jazira, 12/2/09:

“Harus dibuka pintu Rafah, karena pintu perbatasan itu di tangan kita, dan haram bagi kita menutupnya.”

Beliau mendesak Mesir dan Presiden Mubarak, atas nama Allah, yang ia beriman kepada-Nya, atas nama Islam dan atas nama kemanusiaan, agar ia membuka pintu perbatasan ini, dan agar tidak menghalang-halangi masuknya makanan, obat-obatan dan semua apa yang dibutuhkan bangsa Palestina.

Beliau juga menambahkan, menutup pintu perbatasan bagian dari membantu Israel dalam memblokade satu juta lima ratus penduduk Gaza.

Beliau melanjutkan:

“Saya mengajak Mesir atas nama seluruh umat Islam di dunia agar membuka pintu Rafah. Bagaimana mungkin negara Mesir menambah beban blokade, padahal sebelumnya negara Palestina dan perlawanan bangsa Palestina mampu melawan musuh mereka, Israel.” (it/ut)

Konten ini telah dimodifikasi pada 07/04/09 | 06:02 06:02

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...