Topic
Home / Arsip Kata Kunci: tegar

Arsip Kata Kunci: tegar

Menjadi Setegar Yusuf AS

Dari sela-sela ujian yang dilewati Yusuf, jelas bahwa jalan keluar setelah masa- masa sulit itu didahului oleh keteguhan pada prinsip. Kadang jalan keluar itu merupakan hadiah dari keteguhan itu. Atau bisa jadi jalan keluar itu sendiri merupakan ujian lain yang dengannya Allah menguji keteguhan hamba-Nya di waktu datang kemudahan. Dan betapa banyak dai yang teguh di saat datang ujian dan kesulitan, namun ketika datang kemudahan, jalan keluar, dan kejayaan, iapun berpaling dari sikap yang sungguh-sungguh dan menjauh dari barisan dakwah.

Baca selengkapnya »

Menjadi Setegar Yusuf AS

dakwatuna.com – Setiap manusia pasti merasakan ujian, penderitaan dan berbagai hal yang melahirkan rasa sedih yang kadang bertumpuk, dan berlapis-lapis. Di antara hal yang bisa mengurangi atau bahkan menghilangkan kesedihan adalah menikmati hiburan, di antaranya, yang banyak dilakukan adalah menikmati kisah yang indah dan menggugah. Nah, Alquran telah menghadirkan kisah …

Baca selengkapnya »

Si Manis Tegar Nan Ayu

Aku pun berusaha memberikan saran agar dia mau berkomunikasi dengan ayahnya, namun dia pun tiada berani. Akhirnya aku hanya mampu berusaha memberikan penguatan padanya, bahwa saatdia berlelah lelah sekarang sesungguhnya dia sedang banyak belajar untuk kesuksesan masa depan. Tidak semua anak beruntung seperti Rohmah, bahkan banyak di luar sana yang tak bisa apa-apa karena teramat di manja oleh orang tuanya. Alhamdulillah Rohmah mau menerima kata-kataku. Bahkan tak jarang dia kutawari untuk ikut ke Padang bersamaku.

Baca selengkapnya »

Buya Hamka (Haji Abdul Malik Karim Amrullah), Guru Berjiwa Sastra dan Tegar Pendirian

Siapa yang tidak kenal dengan buya Hamka! Yah, nama familiar yang sudah melekat di hati rakyat Indonesia terutama masyarakat Minang Kabau. Nama lengkapnya adalah Haji Abdul Malik Karim Amrullah. Seorang tokoh nasional yang bersinar berasal dari ranah Minang tepatnya daerah Maninjau. Beliau di samping sebagai seorang ulama besar dan pernah menjadi ketua MUI pada era orde baru, dia juga dikenal sebagai seorang sastrawan, guru, aktivis Muhammadiyah dan seorang politikus tangguh. Perjalanan hidup buya (begitulah panggilannya) yang panjang memberikan banyak pelajaran dan ibrah bagi kita yang hidup saat ini dan generasi berikutnya.

Baca selengkapnya »

Agar Rumah Dakwah Berdiri Kokoh

Ia tak mudah tumbang dan tak mudah roboh. Karena keberlangsungan kehidupan di dalam “rumah dakwah” bergantung pada seberapa kuat dan tangguhnya pagar menjaga sang “rumah” dari tangan-tagan jahil yang bermaksud iseng mengganggu, merusak tatanan rumah yang sudah rapi, ataupun memporakporandakan dan menghancurkan keberhasilan dakwah yang telah sukses dicapai.

Baca selengkapnya »

Rahasia di Balik Ujian

Bagaimana bisa seseorang yang sedang ditimpa ujian tersenyum dengan santainya bahkan bisa membantu temannya yang lain untuk sama-sama bangkit dari kegagalan? Itu karena, ia tahu Allah akan memberikan yang terbaik untuknya. Ia tahu, ketika sebuah keputusan dibuat, Allah akan menguji sejauh mana komitmennya terhadap keputusan itu.

Baca selengkapnya »

Ketegaran Bik Rah

Sewaktu ia bercerita, air mataku mengalir, “Ah, Diri ini masih amat lalai dalam bersyukur,” batinku. Bik Rah memang tak henti-henti menghimbau majikan-majikannya (yang masih berusia lebih muda dari pada dirinya) untuk selalu bersyukur. Cobaan hidupnya lebih keras dibandingkan sang majikan. Bahasa Inggris yang belepotan tak membuatnya sungkan. “Kalau mau maju, kan harus belajar, ya Bu?” Ucapnya mencetuskan alam pikiran, inspirasi perjalanan yang merupakan pelajaran berharga.

Baca selengkapnya »

Setegar Karang

Dia keturunan Jawa-Sunda yang tinggal di LABUSEL (Labuhan Batu Selatan) Batang Gogar, masih di daerah Sumatera Utara. Dia lahir dengan hidup yang keras, ayahnya mengajarkan untuk mendapatkan sesuatu harus didapatkan sendiri.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization