Menangis karena takut kepada Allah adalah sifat dari hamba-hamba Allah yang bertakwa dari para Nabi dan orang-orang shalih, serta orang-orang yang mengikuti mereka. Menangis karena takut kepada Allah mempunyai banyak keutamaan. Beberapa keutamaan tersebut dijelaskan berdasarkan hadits-hadits.
Baca selengkapnya »Keistimewaan Istighfar dan Logika Kemenangan
Beristighfar itu begitu amat berharga sekali meski terkesan sederhana dan simpel namun begitu luar biasa efeknya bagi kehidupan. Dan jika kita melihat surat Al Nasr kita juga bisa dapati kisahnya bahwa Allah Swt menyuruh kita untuk tetap beristighfar meski kemenangan itu sudah terlihat.
Baca selengkapnya »Allah Azza Wa Jalla
Derai bisik angin meleram awan mendung menghiasi langit kilat kian menyambar...Jerit hati mencekik langit sepertinya bidik seluruh semesta ini, melirik luangkan terik dan kegersangan jiwa datang taburkan sirik...
Baca selengkapnya »Ya Allah, Ada Apa dengan Hati Ini
Ya Allah, tak kuasa rasanya diri ini Melewati hari demi hari Dengan hati yang tak henti-henti ternodai
Baca selengkapnya »Inspirasi Taubat yang Melahirkan Semangat Dahsyat
Ibnul Qayyim dalam kitab Madarijus Salikin mengutip ucapan salaf yang aneh terasa: ‘Adakalanya seorang hamba berbuat dosa, namun masuk surga. Dan adakalanya seseorang mengerjakan ketaatan, namun masuk neraka’. Benar demikian, dosa dan kemaksiatan yang diikuti dengan pertaubatan sungguh-sungguh selalu melahirkan lompatan keimanan yang jauh lebih tinggi dari sebelum berbuat dosa. Sementara ketaatan yang diikuti rasa puas diri dan sikap jumawa akan menggerus pahala sampai titik nol yang sia-sia. Kesedihan dan penyesalan akan sebuah kesalahan adalah hal yang perlu, tapi berputus asa dan lemah semangat setelahnya adalah jauh dari sikap mereka para tokoh kesatria nan mulia.
Baca selengkapnya »Kisah Tiga Orang Musafir yang Berdoa dan Bertaubat
Pada zaman dahulu, ada tiga orang dari umat sebelum kita sedang berjalan untuk suatu hajat. Kemudian mereka mendapatkan sebuah gua yang dapat dimanfaatkan untuk berteduh. Lalu mereka pun masuk ke dalamnya. Namun tiba-tiba sebongkah batu besar dari atas bukit menggelinding dan menutupi pintu gua itu sehingga mereka tidak dapat keluar.
Baca selengkapnya »Taubat (Bagian ke-5, Selesai): Jangan Menunda-Nunda Taubat!
Bersegera bertaubat hanya dilakukan oleh mereka yang berakal sehat. Orang-orang yang menunda taubat ibarat seseorang yang ingin mencabut pohon yang mengganggu, namun karena merasa sulit mencabutnya ia menundanya hingga esok atau lusa, atau minggu depan, atau … tanpa ia sadari bahwa semakin hari akar pohon itu makin menghujam di tanah, sedangkan ia semakin tua dan lemah.
Baca selengkapnya »Taubat (Bagian ke-4): Allah Pasti Menerima Taubat Hamba-Nya
Jangan takut dengan dosa yang pernah kita lakukan karena Allah pasti akan menerima taubat hamba selama dirinya mau datang kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya dengan penuh kesungguhan. Ambilah hikmah dari beberapa kisah yang terekam dalam hadits-hadits.
Baca selengkapnya »Taubat (Bagian ke-3): Yang Menyebabkan Dosa Kecil Menjadi Besar di Sisi Allah SWT
“Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.” (QS. Ali Imran: 135)
Baca selengkapnya »Taubat (Bagian ke-2)
Buah dari Taubat dakwatuna.com – Taubat selain kewajiban dan keharusan yang mesti dilakukan oleh manusia, tanpa terkecuali orang beriman apalagi orang banyak berdosa dan maksiat. Allah SWT berfirman وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ﴿٣١﴾ “…dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.” (QS. An-Nuur: …
Baca selengkapnya »