Pemediaan yang dilakukan oleh Metro – TV terkait pola rekrutmen teroris muda memiliki informasi yang keliru. Salah satunya bahwa kaderisasi teroris masuk melalui program ekstra kurikuler di masjid – masjid sekolah (familiar disebut dengan rohis). Hal ini sarat dengan ketidakjujuran dan penyesatan opini. Padahal kegiatan rohis erat hubungannya dengan perbaikan diri dan penebar kemaslahatan bukan kebencian dari para penggeraknya.
Baca selengkapnya »