Saya membagi masa berproses di kampus menjadi tiga fase sederhana. Pertama adalah fase adaptasi. Kedua, eksplorasi. Dan ketiga adalah kontribusi. Saya akan coba bedah satu-satu.
Baca selengkapnya »Kontribusi Para Pejuang
Mari kita bermuhasabah ya ayyuhal ikhwah… Kita hanya dituntut berkontribusi dengan rintangan dan pengorbanan yang tidak seberapa jika dibanding dengan kisah saudara-saudara kita di atas. Maka maksimalkanlah amanah-amanah ini. Buatlah orang-orang di sekitar kita bangga dengan kontribusi dakwah ini. Semoga kontribusi ini menjadi alasan Allah SWT mempertemukan kita kembali dengan cerita-cerita indah di Surga kelak. Aaaminn
Baca selengkapnya »Kerucut Kontribusi Mahasiswa S2/S3
Semakin tinggi jenjang pendidikan seseorang tentunya semakin tinggi pula kontribusi yang ia berikan, semakin berpengaruh ia bagi orang- orang di sekitarnya (tentunya pengaruh dalam hal kebaikan), ia dapat menjadi rujukan dalam berbagai masalah yang ada, bukan malah pembuat masalah, dengan begitu jenjang pendidikan tidak hanya menjadi sekadar tujuan untuk kenaikan jenjang karier. Sayangnya masih banyak dari kita yang belum sadar akan hal ini, atau malah para penuntut ilmu itu bukan menyumbang kontribusi terbaik yang dimiliki, melainkan malah memperkeruh kondisi bangsa.
Baca selengkapnya »Wahai Pemuda, Yuk Berkontribusi…
Ketahuilah kesuksesan sejati adalah ketika engkau tercatat sebagai orang yang berkontribusi besar untuk umat. Engkau dikatakan sukses apabila ketika engkau mati, orang-orang yang mendatangimu menjadi saksi bahwa engkau adalah pelaku kebaikan yang bermanfaat hidupnya. Bukan ukuran sukses bagi seorang muslim bila hanya memiliki harta yang banyak dan popularitas yang melambung. Satu-satunya ukuran sukses bagi seorang muslim adalah kontribusinya untuk umat. Tentu, niatnya adalah ikhlas untuk mengharapkan ridha Allah Ta’ala.
Baca selengkapnya »Apa Kontribusimu Dalam Dakwah?
Kita seringkali bertanya, apa kontribusi antum dalam dakwah? Apa yang telah antum berikan untuk dakwah? Lalu bagaimana jika pertanyaan itu kita balik saat ini, kita arahkan seluruh jari mengarah ke diri sendiri. Apa kontribusi ana dalam dakwah? Apa yang telah ana berikan untuk dakwah? Hingga akhirnya saya mengambil kesimpulan, bukan seberapa penting kita ada di mana, tapi sebanyak apa kontribusi yang telah kita lakukan, yang telah kita persembahkan.
Baca selengkapnya »Politik untuk Kemanusiaan, Mainstream Baru Gerakan Politik Indonesia
Kontribusi nyata untuk kemanusiaan, tak terbatas oleh ruang dan waktu. Kapan dan dengan kondisi apapun, semampu kita. Baik dalam pendidikan, pemberdayaan sosial, juga kesehatan. Mendukung masyarakat dengan memberikan pelatihan keterampilan dalam bidang yang ditekuninya akan membantu mereka untuk mandiri.
Baca selengkapnya »Menapak dan Membekas Bersama KAMMI
Berlian walaupun di lumpur hitam yang kotor, masih tetap sebuah berlian. Faktor kemurnian inilah yang membawa berlian mempunyai nilai yang tinggi dibanding lainnya. Begitu pun juga dengan pemimpin sejati. Kala sudah menjadi inti, maka yang terjadi harus bisa memperbaiki permasalahan.
Baca selengkapnya »Tetaplah di Sini, Sahabatku
Tapi tadi aku melihatmu berkemas. “Kemana?” kataku. “Entahlah,” sahutmu. “Apa yang terjadi?” tanyaku. “Bukankah kau sudah tau?” jawabmu lagi. Aku panik. “Tunggu!” teriakku. Kau menoleh. “Beri aku waktu,” pintaku. “Untuk apa?” katamu. “Untuk sebuah kejujuran,” bisikku. Maka dengarkanlah, ini hatiku yang bicara.
Baca selengkapnya »Muslimah Sejati: Setia Berkontribusi, Membangun Negeri
Muslimah sejati adalah mereka yang bisa mencerdaskan orang lain lewat kecerdasannya, memiliki pemikiran kreatif dalam setiap derap langkahnya dan senantiasa melatih keterampilan dirinya dalam berniaga. Apakah ini mimpi yang terlalu tinggi? Bukan. Ini adalah cita-cita yang harus kita usahakan untuk bisa direalisasikan.
Baca selengkapnya »Kontribusi Pemuda Dalam Membangun Keteladanan Berpolitik
Dr. Yusuf Qaradhawi menganalogikan pemuda sebagai matahari di tengah hari yang bersinar paling terang dan paling panas. Pemuda memiliki berbagai potensi yang luar biasa jika dibandingkan dengan kelompok usia lainnya seperti kondisi fisik yang mumpuni, pemikiran kritis nan jernih, rasa ingin tahu yang besar, kemauan untuk terus bergerak, serta semangat yang terus menggelora.
Baca selengkapnya »