Topic
Home / Arsip Kata Kunci: kecewa

Arsip Kata Kunci: kecewa

Rindu yang Kecewa

Masa yang terus berganti, menjadikan semua semakin lama tak berjumpa. Siang malam tanpa kebersamaan tentulah memupuk rindu yang tak berkesudahan. Berharap waktu berlalu segera agar dapat bernostalgia melunasi rindu yang kian berbunga. Harapan tak seindah kenyataan, setiap keinginan bisa jadi akan berwujud sangat jauh dari bayangan. Jika semua itu memang benar adanya maka siapkan hati yang lebih lapang untuk menghadapi semuanya.

Baca selengkapnya »

Semua Akan Berlalu

Semua memang akan berlalu, berlalu dengan menjadi bahagia, ataukah duka, tergantung pada pencapaianmu dalam melewatinya. Apakah kau tapaki tiap jejaknya, ataukah hanya pandang yang menelusuri jalannya, atau yang berbahaya ketika tak ada usaha dalam pengubahan capaianmu. Karena, memang semua akan berlalu seperti halnya hidup kita pun pasti berlalu, hingga aksara meninggalkan nama. Sedang kebaikan kah yang kita bawa? Ataukah nestapa dalam hisab-Nya?

Baca selengkapnya »

Biarlah, Mereka Selalu Kecewa Dengan PKS

Jika membaca opini di media cetak maupun elektronik hingga warung kopi, selalu tertampak rasa kekecewaan berlebihan, terkadang selalu ada kritik pedas terlontarkan bahkan lebih pedas dari cabe rawit, selalu ada sisi jelek menjadi materi untuk menjatuhkan partai berlandaskan dakwah. Atau mungkin karena tahun ini adalah tahun politik, jadi ditimbulkan rasa kekecewaan agar citra suatu partai jatuh bak terjun payung…”begitu labelisasi terjadi pada partai-partai Islam”.

Baca selengkapnya »

Harga Sebuah Rasa (Jiwa, Raga, dan Agama)

Suatu saat ketika kita mendapat kesempatan mencicipi sebuah kuliner di tempat yang cukup mewah dengan pemandangan yang cukup Indah. Walaupun hati mungkin terusik dengan nominal-nominal harga yang tertera sehingga sebuah kalimat yang cukup lumrah kembali mengemuka bahwa rasa tak pernah bohong. Ya, Rasa adalah suatu kata yang melekat dengan nilai. Dalam dunia kuliner, Secangkir kopi hangat bisa memiliki rasa pahit, hambar dan manis.

Baca selengkapnya »

Ikhlaskan

jika ada narasi kita yang sedikit kelabu di masa lalu, sangat kumohon hapuslah dengan kelapangan dadamu, bila masih membekas goresan kecewa, dan luka di sebuah sudut hatimu karena diri ini, teramat ku berharap maafmu atas seluruh kekeliruanku, sungguh, meski raga ini tak pernah berganti rupa, tapi jiwa yang mendiaminya telah lama berlari, meloncati jejak.

Baca selengkapnya »

Genjot Mereka untuk Bekerja Keras

Kekecewaan. Itulah akumulasi perasaan rakyat, kala menyaksikan presidennya sibuk mengurus partai. Alih-alih urusan tak beres, bila pun presiden sempurna dalam menjalankan tugasnya, kelakuan seperti itu masih ganjil di mata publik. Rakyat tak ingin dimadu. Meskipun di luar jam dinas, etisnya presiden adalah milik semua orang di negeri ini, di setiap tempat dan sepanjang masa jabatannya. Bukan milik partai.

Baca selengkapnya »

Karena Marahku

Aku marah, aku kecewa, Namun itu hanya sedikit dari rasa rinduku, Itu hanya alasan agar aku bisa menangis, lalu kau peluk, kau genggam tanganku, Aku pun dapat bermanja denganmu, Marah dan kecewaku, sebenarnya hanya takut, Takut jika orang yang baru hadir di sampingmu merebut cintamu untukku, Meski kau selalu berkata "cintaku untukmu porsinya sama dengan yang lain".

Baca selengkapnya »
Figure
Organization