Topic
Home / Narasi Islam / Politik (halaman 16)

Politik

Strategi Meraih Simpati Massa

Dalam Pemilu 2014 mendatang, sepertinya kompetisi antar partai politik (parpol) dan calon legislatif (caleg) akan semakin panas dan ketat untuk merebutkan kembali suara rakyat. Parpol atau caleg juga harus bekerja keras merayu kepercayaan rakyat di tengah kecenderungan apatisme politik dan golput. Terlebih apabila muncul berbagai produk kompetitif berupa konsep, program solutif dan gagasan unik yang ditawarkan oleh rival-rival parpol atau caleg lainnya.

Baca selengkapnya »

Islam, Politik, dan Kepemimpinan: Senyawa tak Terpisahkan (Bagian ke-2, Selesai)

Kekuasaan dan kekayaan adalah dua hal yang berpotensi mendatangkan fitnah bagi pemiliknya. Sejarah manusia menunjukkan hal itu, maka lahirlah Fir’aun, Qarun, Hamman, Abu Jahal, George W. Bush, dan lainnya. Tetapi, sejarah juga menceritakan bahwa kekuasaan dan kekayaan juga bisa mendatangkan kemaslahatan, kekuatan, dan rahmat bagi manusia yakni ketika dia dimiliki oleh orang yang shalih dan amanah, maka lahirlah Nabi Sulaiman dan Nabi Yusuf ‘Alaihimassalam, Khadijah, Utsman bin Affan, Abdurrahman bin’Auf, Umar bin Abdul Aziz Radhiallahu ‘Anhum, dan lainnya.

Baca selengkapnya »

Islam, Politik, dan Kepemimpinan: Senyawa tak Terpisahkan (Bagian ke-1)

Kaum sekuler –baik Barat maupun Timur- tidak akan ada kata henti menyerukan manusia; jauhkan agama dari politik, jauhkan Islam dari Negara. Seruan ini, bukan barang baru, dalam sejarah keagamaan dia memiliki akar dalam ‘kesucian’ teks agama Nasrani. Dalam Bible disebutkan: “Berikan Hak Kaisar kepada Kaisar dan berikan hak Tuhan kepada Tuhan.” Inilah pemisahan ekstrim antara keterkaitan kekuasaan dan agama, tetapi bukan dari Islam, bukan dari Allah dan RasulNya, tidak dikenal oleh para sahabat, dan asing dalam seluruh literatur mu’tabarah.

Baca selengkapnya »

Politik Adu Domba

Politik adu domba telah terkenal di Indonesia sejak zaman penjajahan Belanda. Bangsa penjajah saat itu menamakannya sebagai devide et impera. Ini adalah sebuah strategi yang digunakan oleh pemerintah penjajahan Belanda untuk kepentingan politik, militer dan ekonomi. Politik adu domba digunakan untuk mempertahankan kekuasaan dan pengaruh penjajahan Belanda di Indonesia.

Baca selengkapnya »

Sabar Dalam Menghadapi ‘Black Campaign’

Berkali-kali saya didesak untuk melakukan “serangan balasan” atas berbagai black campaign maupun fitnah yang ditujukan kepada saya. Desakan itu datang dari berbagai kalangan, baik perguruan tinggi, swasta, politisi, wartawan, birokrat maupun dari masyarakat umum. “Ayo Pak, jangan diam saja dan sabar terus, sabar itu ada batasnya,” ujar mereka geram. Jangan balas kejahatan dengan kejahatan dan kesabaran adalah kemenangan, kesabaran adalah strategi, kesabaran adalah solusi dari berbagai masalah.

Baca selengkapnya »

Ilmu Politik dalam Hadits Nabi

[Imam Bukhari berkata]: telah menceritakan kepada kami Sa’id bin ‘Ufair, ia berkata: telah menceritakan kepadaku Al-Laits, ia berkata: telah menceritakan kepadaku ‘Uqail, dari Ibnu Syihab, dari Hamzah bin Abdullah bin ‘Umar, bahwasanya Ibnu Umar berkata: Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Pada suatu kali, selagi saya tidur, tiba-tiba saya diberi satu gelas susu, lalu aku meminumnya sampai segar, sungguh, aku melihat kesegaran itu mengalir keluar melalui kuku-kuku-ku, kemudian aku berikan sisanya kepada Umar bin Al-Khaththab”. Mereka (para sahabat) bertanya: “Apa tafsiran engkau terhadap mimpi itu wahai Rasulullah SAW? Rasulullah SAW bersabda: “Ilmu”.

Baca selengkapnya »

Beragama dan Berpolitik di Indonesia

Islam merupakan agama yang rahmatan lil 'alamin, salah satu bentuk rahmat Islam adalah dengan ajarannya yang komplit, universal, relevan dan komprehensif di manapun dan kapan pun. Bahkan rahmat Islam itu tidak semata hanya dicurahkan kepada pemeluknya saja, melainkan juga kepada seluruh makhluk di muka bumi ini, sebagaimana telah disinyalir dalam Al-Qur’an Surat al anbiya' “dan tiadalah kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam”. (Al-Anbiya’:107)

Baca selengkapnya »

Komitmen Muslim Berantas Korupsi

Mengutip kata-kata yang dituliskan Yasraf Amir Piliang dalam opininya “Koruptrokrasi” di koran kompas. Bahwa negara yang berprinsip demokrasi-di mana kekuasaan berada di tangan rakyat- kini menjelma jadi “koruptrokrasi” (corrupto-cracy), di mana kekuasaan politik dipegang oleh para pejabat, politikus dan aparat korup, dengan rakyat sebagai korban.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization