Perempuan biasa nan sederhana itu ku panggil ibu, Wanita yang telah menyediakan rahimnya untuk hidupku, Membawa ke mana pergi meski teramat sering kepayahan, Sembilan bulan lamanya, Wanita yang telah berjuang bertaruh nyawa tuk hidupku, Hadirku adalah bahagianya, senyum tulus rekah menyambut, Meski nantinya aku hanya akan menambah pekerjaan bagimu.
Baca selengkapnya »Rindu Kembali
Tapak kecil menjejak, ringan mengayun tanpa beban, meski bukan membawa langkah-langkah panjang, melangkah pasti menyusuri jengkal demi jengkal perjalanan.
Baca selengkapnya »Ajari Aku
Sunyi dalam mihrabku aku mengaku cinta, selangkah kumenapak, kembali dunia meraja bertahta di singgasana hati, alpa akan pengakuanku cinta dalam pengakuanku, tak menjadi nafas dalam hidupku, Ah, sungguh tak pantas kulakukan padaMu, Sang Pemilik jiwaku, Pemilik semesta, mengobral kata layaknya Engkau adalah sesamaku, tidak, bahkan dengan sesama pun tak layak kata ini ku umbar, tak pantas kulakoni...
Baca selengkapnya »Bertahan
Bilangan waktu berganti, Bergulir, Terus berlalu, Tapi aku masih di sini, Tak ingin beranjak, Bertahan, Melukis senyum, Meski getir kurasa, Meski tak pernah tahu, Kapan kan berakhir.
Baca selengkapnya »