dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – New York. Menteri Luar Negeri (Menlu) Qatar, Syaikh Muhammad bin Abdulrahman Al Tsani, menuntut rezim Suriah untuk bertanggung jawab. Selain itu, ia juga mendesak rezim untuk menangani negosiasi politik secara serius dan tidak mengabaikan kehidupan rakyat Suriah.
“Penting kiranya menghentikan segala bentuk pelanggaran berat terhadap hukum kemanusiaan internasional, dan hak asasi masyarakat sipil,” katanya di sela-sela Sidang Umum PBB di New York.
Dilansir dari Aljazeera.net, Jumat (22/09/2017), Syaikh Muhammad juga menegaskan, berbagai pelanggaran masih terus berlanjut. Baik dilakukan oleh rezim Suriah, maupun ISIS.
Pada kesempatan itu, ia juga menyebutkan laporan terbaru Komisi Investigasi Independen untuk Suriah. Katanya, “Rezim terbukti bertanggung jawab atas penggunaan senjata kimia di kota Khan Sheikun pada April lalu.”
Menlu Qatar juga menyeru masyarakat internasional. “Harus menerapkan prinsip keadilan dan akuntabilitas terhadap pelaku kejahatan di Suriah,” serunya.
“Akuntabilitas ini merupakan langkah yang tepat demi keberlangsungan mencari solusi krisis, transisi politik dan konsensus nasional,” tegasnya lagi. (whc/dakwatuna)
Sumber: Al-Jazeera
Redaktur: William
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang William
