Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Akankah Trump Masukkan Ikhwanul Muslimin dalam Daftar Teroris?

Akankah Trump Masukkan Ikhwanul Muslimin dalam Daftar Teroris?

Presiden Amerika Donald Trump. (arabi21.com)

dakwatuna.com – Washington. Para pejabat Amerika dan orang dekat dengan Presiden Donald Trump mengatakan, saat ini masih berjalan diskusi di sekretariat presiden mengenai langkah Amerika dalam menempatkan Ikhwanul Muslimin di list organisasi teroris internal negara. Mereka juga tengah mengkaji dampak terhadap negara apabila kebijakan penetapan itu diambil.

Beberapa pejabat Amerika masih silang pendapat perihal status Ikhwanul Muslimin ini. Sebagian mereka mengkhawatirkan penetapan Ikhwanul Muslimin sebagai teroris akan mengganggu hubungan diplomati dengan Turki, sebagai negara yang selama ini menjadi partner dalam memerangi ISIS.

Disamping itu Turki sendiri merupakan negara demokratis yang dipimpin parpol religius, AKP, yang anggotanya menjadi mayoritas di parlemen. Begitu pula dengan Partai Nahdhoh di Tunisia, yang juga mengikuti pemilu demokrasi dan berpengaruh di parlemen. Memusuhi Ikhwan tentu akan bertolak belakang dengan kampanye demokrasi yang justru diikuti oleh representatif Ikhwan.

Hingga kini negara-negara yang telah memasukkan Ikhwanul Muslimin dalam list teroris negara mereka adalah Mesir, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab. Seperti dilansir laman arabi21.com, Jumat, (27/1/2017). (msy/dakwatuna)

Redaktur: Muh. Syarief

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Wakil Direktur Studi Informasi Alam Islami (SINAI) Mesir 2008

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization