Topic
Home / Konsultasi / Konsultasi Arsitektur / Bisakah Rumah Kecil Saya Direnovasi Dengan Kamar Tidur Yang Luas?

Bisakah Rumah Kecil Saya Direnovasi Dengan Kamar Tidur Yang Luas?

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.

dakwatuna.com – 

 

Pertanyaan:

Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh

Pak Andan di dakwatuna.com , saat ini saya masih tugas di luar negeri. Namun jika suatu saat nanti kembali ke tanah air, maka saya ingin merenovasi rumah saya. Untuk itu saya siapkan dulu desain nya.

Rumah saya cukup kecil. Hanya 2 kamar tidur dengan sedikit taman di belakang dan depan. Bahkan kamar tidur belakang menempel dengan tembok tetangga. Serta sisa taman di depan hanya 1 meteran. Jadi benar – benar kecil.

Dengan bangunan seperti itu, tentu saya ingin rumah ini di tingkat. Tapi mungkinkah saya memiliki kamar tidur utama yang besar ? Dengan kamar mandi di dalam Serta balkon yang dapat di akses dari kamar tidur.

Lalu di lantai 2 saya ingin juga ada 1 kamar tidur anak, ruang cuci jemur, gudang / ruang pelayan serta wc cuci. Kemudian tangki air yang tersembunyi tidak nampak dari luar. Namun mudah di jangkau jika ingin di bersihkan.

Demikian pertanyaan saya.

Wassalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh

Akim – Bangkok Thailand

 

Jawaban:

Wa’alaikum salam wa rahmatullaahi wa barakaatuh

Pak Akim di Bangkok, jazakallah atas akses nya ke dakwatuna.com. Mohon doa agar kami dapat senantiasa istiqamah memberikan informasi yang bermanfaat bagi khalayak ramai. Mohon doa juga dari Pak Akim yang berada di Thailand sana, agar keadaan kita di dalam negeri ini semakin di berkahi Allah.

Netters sekalian, masalah kita kali ini sebenar nya klasik. Tanah yang kecil namun kebutuhan yang ada cukup banyak. Ditambah pula dengan dana yang terbatas. Hingga kita harus berhati – hati mencari solusi desain hemat ini.

Untuk itu lantai dasar saya pertahankan semua. Agar struktur bangunan lama tetap bisa terjaga. Bahkan kusen dan keramik lama nya masih bisa di pakai lagi. Pola gerak manusia nya tidak dirubah. Karena merubah sirkulasi pergerakan manusia di dalam rumah berarti merubah bangunan.

Yang saya bongkar hanya kamar di belakang. Karena ia saya jadikan area tangga dan void untuk ke lantai 2. Bagian ini saya buka. Karena area lama bangunan terasa sempit. Padahal kita ingin rumah nampak lapang.

Netters sekalian, untuk membuat kamar tidur utama yang luas, maka saya letakkan ia berada di carport. Menggantung di atas nya. Hingga struktur nya bebas merdeka melangkahi area carport yang merupakan area terluas dari rumah tinggal.

Di sebelahnya saya letakkan kamar tidur anak. Nah, pola ini membentuk balkon sebagai pemersatu desain dan pemersatu akses. Antara ruang tidur utama dan ruang tidur anak. Sekaligus pemersatu dari fasad rumah yang nampak kecil , menjadi besar karena ada balkon tengah yang tinggi besar.

Sisi kiri rumah menjadi area service yang bisa disembunyikan di balik ruang tidur pelayan atau gudang. Ruang cuci jemur bisa diselipkan tangga putar ke dak beton tangki air. Hingga benar – benar tersembunyi di balik bangunan.

Alhamdulillah, selesai sudah desain kita kali ini.

Akhirul kalam, al haqqu mirrobika. Yang hak itu datang dari Allah. Jika ada yang dhoif, tentu datang dari saya selaku pribadi yang masih terus berusaha memperbaiki diri.

Billaahi watufik wal hidayah,
Wassalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh

Andan Nadriasta, ST

Kirimkan email order desain / pelaksanaan ke : [email protected]
Contact : 0813 1901 0400 ( wa only )
0817 496 5742 ( sms only )

(SaBah/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...
Lulusan Teknik Arsitektur angkatan 90 Univ. Pancasila. Bisa dihubungi di 0817-496-5742. Aktif menulis di media tahun 99. Sebagai pengisi rubrik griya di koran Republika. Sebelumnya sempat aktif di Tabloid Nova. Membantu pembuatan desain rumah tinggal yang di asuh oleh Ir. Nurhadi. Andan Nadriasta diambil dari bahasa sansekerta. Artinya adalah 'tangan yang berkarya'. Doa dari orang tua tersebut mengiringi segenap kegiatan dalam berkarya membuat disain rumah tinggal yang islami. Serta berdakwah di lingkungan sekitar hingga daerah yang dikunjungi.

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization