Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Setelah Sempat Dihalangi Milisi Syiah, Evakuasi Warga Aleppo Kini Kembali Dilanjutkan

Setelah Sempat Dihalangi Milisi Syiah, Evakuasi Warga Aleppo Kini Kembali Dilanjutkan

Rombongan bus evakuasi pada gelombang pertama pekan lalu. (viva.co.id)

dakwatuna.com – Aleppo. Reporter Aljazeera melaporkan lima bus yang digunakan untuk meevakuasi rakyat sipil dan korban luka di kota Aleppo, dikabarkan telah tiba di distrik Ar-Rasyidin barat kota Aleppo. Ahad (18/12/2016).

Kelima bus tersebut merupakan bagian dari 70 bus yang akan disiapkan untuk mengangkut 5.000 sipil yang terkepung di Aleppo Timur. Bersamaan dengan itu dilakukan pula evakuasi dari 2 kota, Kefraya dan Al-Foua di pinggiran propinsi Idlib.

Sebelumnya evakuasi sempat berjalan lancar, namun terhenti pada hari Jumat (16/12/2016) lalu karena pihak rezim Asad dan milisi bersenjata Syiah Iran melanggar kesepakatan gencatan senjata dengan menyerang warga Aleppo yang akan dievakuasi.

Kesepakatan kembali dilakukan antara kelompok Oposisi dengan rezim Asad. Hasilnya warga Aleppo timur yang dikepung rezim dibolehkan untuk dievakuasi, sebagai gantinya, para pendukung rezim yang berada di desa Kefraya dan Al-Foua yang ada di Idlib juga dievakuasi, kedua kota tersebut berada dibawah kepungan kelompok Oposisi Suriah.

Sumber Aljazeera menyebutkan sebanyak 2500 warga sipil dari distrik Kefraya dan Al-Foua akan dievakuasi, dilanjutkan dengan gelombang berikutnya sebanyak 1500 orang. Sebagai gantinya 1500 sipil yang berada di kota Madhaya dan Zibdani yang berada di pinggiran kota Damaskus juga akan dievakuasi, dimana kedua kota tersebut kini berada di bawah kepungan rezim Asad dan sekutunya. (msy/dakwatuna)

Redaktur: Muh. Syarief

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Wakil Direktur Studi Informasi Alam Islami (SINAI) Mesir 2008

Lihat Juga

Konflik Air Antara Ethiopia, Sudan, dan Mesir

Figure
Organization