Topic
Home / Berita / Silaturahim / Business Road Map Menjadi Materi Ketiga bagi Peserta Sekolah Wirausaha Mandiri PKPU – IZI

Business Road Map Menjadi Materi Ketiga bagi Peserta Sekolah Wirausaha Mandiri PKPU – IZI

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Sekolah Wirausaha Mandiri Bertempat di Gedung Graha PKPU Balikpapan, Jl Soekarno Hatta Km 2, Selasa (30/8/2016).  (Uus/Putri/PKPU)
Sekolah Wirausaha Mandiri Bertempat di Gedung Graha PKPU Balikpapan, Jl Soekarno Hatta Km 2, Selasa (30/8/2016). (Uus/Putri/PKPU)

dakwatuna.com – Balikpapan.   Bertempat di Gedung Graha PKPU Balikpapan, Jl Soekarno Hatta Km 2, Selasa (30/8/2016), Sekolah Wirausaha Mandiri memasuki pertemuan ketiga dengan pemateri Farid Manaf dari IIBF (Indonesia Islamic Bussines Forum).

Sekolah Wirausaha Mandiri ini dikhususkan bagi para peserta  pelatihan keterampilan menjahit kerjasama Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU dengan Lembaga Amil Zakat Nasional IZI, sebagai upaya pengkapasitasan bisnis peserta menjahit untuk meningkatkan pemahaman tentang berbisnis menjahit yang siap memulai usaha di masyarakat dan siap menerima orderan.

Fundrising Usaha dalam Business Road Map (BRM) menjadi materi ketiga melengkapi pemahaman peserta yang sebelumnya telah belajar  tentang Awareness Membangun Usaha dan Strategi Mengelola Usaha.

Farid Manaf mengajarkan bagaimana cara menggaet pelanggan menggunakan pemasaran offline dan online. Implementasi berupa promosi – promosi menggunakan media online yang hanya bermodalkan smartphone dan paket data, juga media cetak seperti brosur dan pamphlet. Antusiasme peserta semakin terasa saat diajak merancang langkah membesarkan usaha melalui “pilar bangun pemasukan“ di usaha jahit, dengan belajar mencari pemasukan dari berbagai sumber seperti menerima berbagai orderan jahitan dan service menjahit.

“Sungguh sangat luar biasa saya melihat sorot mata dari para peserta dalam menerima ilmu,  mebuat saya begitu bersemangat menyampaikan materi. Harapan saya bahwasanya peserta ini betul – betul  terbekali dan tidak ragu mengembangkan usaha jahit yang akan mereka mulai“, ujar Farid mengungkapkan harapannya.

Semangat yang sama dirasakan oleh Risnawati, salah seorang peserta yang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PKPU dan IZI, “Makin mantap memulai usaha ini, kami akan mencoba praktekkan promosinya nanti dengan diskon pengenalan, atau souvenir jika costumer menjahit di tempat kita kami bisa buat gantungan kunci sederhana yang jadi ciri khas nantinya. Terima kasih karena kami dipertemukan dengan trainer yang sangat berkompeten di dunia bisnis”, ungkapnya. (Uus/Putri/PKPU/SaBah/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Kemudahan Donasi Zakat Lewat Situs Bookingberkahramadhan.com

Figure
Organization