Topic
Home / Berita / Nasional / Bajak Jatah PKS di MKD, Ini Alasan Ketua DPR

Bajak Jatah PKS di MKD, Ini Alasan Ketua DPR

MKD
Ketua DPR, Ade Komarudin. (beritaenam.com)

dakwatuna.com – Jakarta.  Ketua DPR RI Ade Komarudin beralasan bahwa pergantian ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang semula diduduki Surahman Hidayat dari Fraksi PKS dan diambil alih oleh Sufmi Dasco Ahmad adalah untuk penguatan kelembagaan. Pergantian tersebut juga menurutnya sudah disepakati seluruh anggota MKD dalam rapat.

“Tadi kita sudah rapat dengan seluruh anggota MKD. Kita bikin kesepakatan kita ingin penguatan kelembagaan dan semua sepakat (pergantian ketua MKD,” kata Akom di Gedung DPR RI Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/7/2016) sebagaimana dilansir republika.co.id

Menanggapi hal tersebut, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini protes keras atas keputusan ini dan menyebutnya sebagai aksi kudeta yang tidak beretika, menyalahi kesepakatan dan fatsun politik yang telah dibangun di DPR RI.

“Pelantikan saudara Sufmi Dasco dari Gerindra sebagai ketua MKD adalah kudeta atas fatsun dan konvensi yang telah disepakati di DPR. Jelas bahwa ketua MKD adalah hak Fraksi PKS merupakan paket pimpinan yang bersifat tetap yang disahkan sejak awal periode,” terang Jazuli di Jakarta, dalam siaran persnya, Kamis (28/7/2016). (Baca: Posisi Ketua MKD “Dikudeta”, Fraksi PKS Protes Keras)

Jazuli Juwaini menegaskan karena posisi pimpinan adalah paket yang bersifat tetap, maka ketika ada pergantian pimpinan AKD itu sepenuhnya hak fraksi yang bersangkutan.

“Saya heran, selama ini Fraksi PKS tidak pernah mengganggu fraksi-fraksi lain ketika mereka melakukan rotasi kadernya sebagai pimpinan di AKD. Ini karena Frakai PKS sangat menghormati konvensi dan kesepakan yang terjadi di DPR. Kenapa ketika Fraksi PKS merotasi pimpinan MKD kok diganggu dan disabotase atau kudeta?,” kata Jazuli geram.

Apalagi Fraksi PKS telah mengirimkan surat sejak hari Jumat tanggal 22 Juli yang berisi penggantian dan rotasi pimpinan AKD di MKD dan Komisi II, dimana dalam surat tersebut menunjuk Saudara Al-Muzammil Yusuf sebagai Ketua MKD menggantikan Saudara Surahman Hidayat. (SaBah/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lahir dan besar di Jakarta, Ayah dari 5 orang Anak yang hobi Membaca dan Olah Raga. Setelah berpetualang di dunia kerja, panggilan jiwa membawanya menekuni dunia membaca dan menulis.

Lihat Juga

PKS Gencar Bantu Korban Gempa dan Tsunami Sulteng

Figure
Organization