dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Setelah sukses menyelenggarakan Deklarasi Sadar Jamban Sehat dan Cuci Tangan Pakai Sabun di Dusun Jeruk Legi, PKPU melakukan audiensi dengan Bupati Gunung Kidul untuk keberlanjutan program Arisan Jamban. Audiensi kali ini tidak hanya dihadiri oleh Bupati tetapi juga Kepala Dinas PU, Kepala Dinas Kesehatan, dan Bappeda.
Kegiatan audiensi diawali dengan presentasi tim PKPU mengenai capaian program Arisan Jamban dan hasil pemetaan wilayah mengenai kondisi Sanitasi Desa Katongan. Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul mengapresiasi aktivitas PKPU dan mengharapkan PKPU untuk membantu percepatan Open Defecation Free (ODF) di 16 desa yang ada di Gunung Kidul.
“Metode Arisan Jamban yang diterapkan PKPU efektif mengatasi permasalahan Buang Air Besar Sembarangan. PKPU memiliki peluang besar untuk memberikan input dalam penyusunan peraturan STBM yang nantinya akan menjadi Peraturan Daerah atau Peraturan Bupati” ucap Drs. Agus Prihastoro selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung Kidul.
Langkah berikutnya, Bupati menunjuk Bappeda untuk menjadi mediator antara PKPU dan Pemerintah Kabupaten untuk membuat rencana tindak lanjut program STBM di wilayah Gunung Kidul. Semoga dengan adanya dukungan dan kesiapan untuk bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Gunung kidul dalam perbaikan sanitasi dapat cepat terwujud. (Vina/kis/PKPU/sbb/dakwatuna)
Redaktur: Saiful Bahri
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang Sukismo
