dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Moskow. Juru bicara kepresidenan Rusia, Dmitry Peskov, Senin (2/11/2015) kemarin, menyatakan bahwa pihaknya tidak menghilangkan segala kemungkinan terkait sebab jatuhnya pesawat Rusia di Mesir. Termasuk di antaranya kemungkinan serangan teroris.
Dalam konferensi persnya di Moskow kemarin, Peskov juga mengatakan, “Saat ini kami tidak bisa membuang kemungkinan apapun. Investigasi baru saja dilakukan. Karena itu kami tidak bisa mengatakan apa-apa terkait sebab jatuhnya pesawat tersebut.”
Sementara itu, dalam laporannya kepada Presiden Putin, menteri perhubungan Maksim Sokolov menyebutkan bahwa pesawat telah meledak di udara sebelum jatuh ke tanah.
Sebuah pesawat penumpang sipil Rusia jatuh di Semenanjung Sinai, Mesir, Sabtu yang lalu. Pesawat membawa 217 orang penumpang, dan 7 awak pesawat. Semua yang berada di pesawat saat itu dinyatakan tewas. Pemerintah Mesir langsung membuka investigasi tak lama setelah kejadian. Sehari setelahnya, ISIS cabang Mesir mengklaim bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. (msa/dakwatuna)
Sumber: Anadolu
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang M Sofwan
