dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Ankara. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengecam keras aksi teror yang terjadi pada hari Sabtu (10/10/2015) pagi kemarin, di ibukota Ankara. Dirinya menyatakan siap melawan dan memberantas semua organisasi teroris dari mana pun sumbernya, dan apa pun nama dan slogannya.
Selain mengancam organisasi-organisasi teroris, Erdogan juga mengancam semua pihak yang tidak mau memberantasnya. “Pihak-pihak yang mempunyai standar ganda dalam aksi-aksi teror sebenarnya adalah pihak yang paling besar memberikan sokongan kepada organisasi-organisasi teroris,” demikian katanya.
Menurut Erdogan, siapa pun korbannya, aksi teror adalah adalah kejahatan yang sangat besar, “Tidak ada bedanya antara aksi-aksi teror yang menyerang tentara, polisi, pegawai negeri, atau rakyat biasa. Juga aksi teror yang menyerang para demonstran di dekat stasiun kereta api.” Seperti diketahui, para korba kemarin adalah kelompok oposisi kiri yang sedang menentang politik pemerintah terkait perang dengan kelompok Kurdi.
Aksi kemarin mengakibatkan 95 orang jauh sebagai korban meninggal, 246 orang terluka, dan 48 di antaranya masih dirawat di ruang ICU. Sampai saat ini belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan ini. (msa/dakwatuna)
Sumber: Anadolu
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang M Sofwan
