Topic
Home / Berita / Nasional / 79 Jenazah Korban Hercules Telah Dievakuasi, 23 Diantaranya Sudah Teridentifikasi

79 Jenazah Korban Hercules Telah Dievakuasi, 23 Diantaranya Sudah Teridentifikasi

Badan pesawat hercules yang jatuh di pemukiman warga.  (tribunnews.com)
Badan pesawat hercules yang jatuh di pemukiman warga. (tribunnews.com)

dakwatuna.com – Jakarta.  Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal TNI Fuad Basha menyatakan hingga pukul 22.00 WIB Selasa, sudah 79 jenazah korban kecelakaan C-130B Hercules TNI AU yang bisa dievakuasi dari lokasi dan 23 di antaranya sudah diidentifikasi.

“Identifikasi yang dimaksud itu baru sebatas pengamatan pandangan mata, belum identitas pasti para almarhum dan almarhumah itu. Jadi memang cukup perlu waktu namun kami bekerja sekuat mungkin,” katanya saat dihubungi di Jakarta, seperti dikutip dari antaranews.comSelasa (30/6/15).

Menurut Basha, jumlah korban sangat bisa bertambah. “Apalagi kita paham bahwa kawasan di mana kejadian itu terjadi adalah padat. Kami masih juga fokus pada upaya evakuasi gabungan,” katanya.

Terkait keterangan resmi dan terpercaya yang bisa diperoleh, dia menyatakan,”Kami akan segera membuka pusat krisis terpadu yang juga menjadi pusat informasi tentang ini. Di sana nanti, masyarakat, pers, dan pihak-pihak berkepentingan bisa beroleh data yang resmi sehingga tidak simpang-siur,” katanya.

C-130B Hercules itu jatuh di kawasan padat penduduk pada jam sibuk, di Jalan Jamin Ginting, Medan. Kawasan ini menjadi salah satu kawasan yang menjadi jalur penting Kota Medan menuju Berastagi dan sekitarnya.

C-130B Hercules bernomor registrasi A-1310 dari Skuadron Udara 32 jatuh hanya beberapa menit penerbangan dari Pangkalan Udara TNI AU Suwondo, Medan. C-130B keluaran 1964 itu hancur total, dan di dalamnya ada 101 penumpang dan 12 personel TNI AU pengawaknya.

Dikutip dari okezone.com, dari beberapa informasi yang dihimpun, didapat identitas ke-12 kru pesawat TNI AU yang dikomandoi Kapten (Penerbang) Sandy Permana tersebut.

Berikut 12 Kru Pesawat Hercules TNI AU yang jatuh:

  1. Kapten (Penerbang) Sandy Permana (Pilot)
  2. Lettu (Penerbang) Pandu Setiawan (Kopilot I)
  3. Letda Penerbang Dian Sukma (Kopilot II)
  4. Kapten (Navigator) Riri Setiawan (Navigasi)
  5. Serma (Teknik) Bambang H (Teknisi)
  6. Peltu (Teknik) Ibnu Kohar (Teknisi)
  7. Pelda (Teknik) Andik S. (Teknisi)
  8. Peltu (Teknik) Ngateman (Teknisi)
  9. Peltu Teknik) Yahya Komnari (Teknisi)
  10. Pelda (Teknik) Agus P. (Teknisi)
  11. Prada (Teknik) Alfian (Teknisi)
  12. Pelda (Teknik) Parijo (Teknisi)

(sbb/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lahir dan besar di Jakarta, Ayah dari 5 orang Anak yang hobi Membaca dan Olah Raga. Setelah berpetualang di dunia kerja, panggilan jiwa membawanya menekuni dunia membaca dan menulis.

Lihat Juga

Akses Sulit, Tim Rescue PKPU Human Initiative Terus Bantu Evakuasi Korban

Figure
Organization