Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Penghitungan Suara Pileg Turki Telah Berakhir, AKP Tetap Tenang

Penghitungan Suara Pileg Turki Telah Berakhir, AKP Tetap Tenang

Hasil penghitungan suara hingga 99.94% saat ini. (anadolu)
Hasil penghitungan suara hingga 99.94% saat ini. (anadolu)

dakwatuna.com – Ankara. Hanya dalam hitungan jam, proses penghitungan suara hasil pemilu legislatif di Turki selesai. Banyak kejutan yang terjadi dari hasil suara.

Partai Rakyat Demokratik (HDP), yang merupakan representasi kelompok bersenjata Partai Buruh Kurdistan (PKK) dan pertama kali mengikuti pesta demokrasi ini, mengejutkan banyak pihak karena berhasil melampaui ambang batas parlemen (PT) 10% dengan perolehan yang cukup banyak. Bisa dipastikan akan ada empat partai yang masuk gedung parlemen periode ini.

Sementara itu, partai penguasa, Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP), tidak mencapai target tingginya, 400 kursi, untuk memuluskan program raksasanya menuju Turki yang baru. Termasuk program amandemen konstitusi dan pengubahan sistem pemerintahan presidensil.

Hasil penghitungan suara terakhir (99.94%) saat ini menunjukkan  AKP mendapat 40.81%  (258 kursi), CHP: 25.01 % (132 kursi), MHP: 16.33% (81 kursi), HDP: 13.06% (79 kursi), dan Partai lain: 4.79%.

Ahmet Davutoglu seusai memberikan suaranya.
Ahmet Davutoglu seusai memberikan suaranya.

Menanggapi hal ini, pemimpin AKP sekaligus perdana menteri Turki, Ahmet Davutoglu, tetap menerima hasil ini dengan optimis. Seperti dilansir klmty, Davutoglu menyatakan, “Tenang, jangan gusar. Karena keputusan rakyat adalah keputusan yang paling benar, dengan izin Allah. Dan kami tidak akan pernah tunduk kepada kekuatan apapun, dengan cara apapun.”

Tak lupa, Davutoglu juga berterima kasih kepada para pendukungnya, “Aku menghormati kehendak rakyat, dan menghormati semua orang yang mendukung AKP dalam pemilu ini.”

Hasil kurang optimal yang diperoleh AKP banyak dikatakan jurnalis Timur Tengah sebagai sebuah kekalahan. Jurnalis senior Arab Saudi, Jamal Khashoggi, menulis dalam akun twitternya, @Jkhashoggi, “Hasil pemilu Turki sangat memukul rakyat Suriah. Benar doa-doa rakyat Suriah akhir-akhir ini, bahwa hanya kepada Allah mereka bisa bergantung.”

Khashoggi beralasan, “Hanya AKP, partai Turki yang mendukung penyelesaian krisis-krisis di Timur Tengah. Partai yang lain jauh sekali..”

Sementara itu, jurnalis televisi Aljazeera, Ayman Azzam, melalui akun twitternya, @ayman_azzameg, menulis, “Kekalahan Erdogan sama saja dengan habisnya hasil Arabic Spring yang masih tersisa. Bashar di Suriah akan kuat lagi; kotornya As-Sisi akan semakin menyebar.”

Berbeda dengan mereka, Tawakkol Karman, aktivis reformasi Yaman yang juga peraih Nobel Perdamaian, memandang positif hasil pemilu Turki. Melalui akun twitternya, Karman menulis, “Selamat untuk Turki. Kehidupan demokrasi di Turki akan terus menjadi inspirasi bagi semua untuk dekade-dekade mendatang.” (msa/dakwatuna)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization