Topic
Home / Berita / Opini / Akankah Presiden Mursi Memilih Lari?

Akankah Presiden Mursi Memilih Lari?

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Presiden terplih Mesir, Muhammad Mursi di balik penjara rezim kudeta. (egyptwindow.net)
Presiden terplih Mesir, Muhammad Mursi di balik penjara rezim kudeta. (egyptwindow.net)

dakwatuna.com – Turki, Saudi, Qatar berusaha menekan AS agar menggagalkan vonis hukuman mati terhadap Presiden Mursi. Namun nampaknya, sosok Mursi bukanlah sosok “manja” yang bermental “cemen”. Mursi hasil tarbiyah Ikhwanul Muslimin, yang teguh dengan komitmen: “Mati di jalan Allah cita-cita tertinggi.”

Ya. Setelah vonis hukuman mati atas tuduhan kabur dari penjara, yang dinafikan oleh mantan Mendagri junta kudeta sendiri, karena ternyata nama Mursi tidak terdapat dalam daftar kriminal atau tawanan politik yang dipenjara. Pun tuduhan “membocorkan rahasia negara” terhadap Qatar, adalah tuduhan rekayasa. Sebab sejatinya

“Hukuman mati, tidak dan sama sekali tidak akan mengubah apapun (prinsip) saya. Sebagaimana hukuman mati tidak jauh beda dengan eksekusi penembak jitu, yang bisa membunuh si A atau mengenai si B. Saya tegaskan, tetap konsekwen dengan prinsip dan sikap tegas menghadapi kudeta.”

Demikian cuplikan surat Presiden Mursi yang dibacakan puteranya Usamah Mursi. Jika saja Mursi mencari hidup, tentu sejak awal Mursi akan menuruti rayuan Catherine Aston, Direktur Hubungan Luar Negeri Uni Eropa di awal kudeta. Namun Mursi sebagaimana para syuhada Ikhwanul Muslimin lainnya, diyakini tidak akan menyia-nyiakan darah syuhada yang tertumpah dan gadis-gadis akhwat Mesir yang dihinakan junta kudeta.

Mursi memang tengah menuliskan sejarahnya sendiri. Dipastikan, 50-100-hingga 200 tahun kemudian, sejarah pun mengabadikannya sebagai pemimpin yang teguh pendirian, bukan diam di persembunyian. (nandang/dakwatuna)

Redaktur: Samin Barkah

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...
Alumni Universitas Al-Azhar, Kairo-Mesir.

Lihat Juga

Mursyid Ikhwanul Muslimin Divonis Hukuman Seumur Hidup

Figure
Organization