Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Iran Kecam dan Tuntut Operasi Militer di Yaman Dihentikan

Iran Kecam dan Tuntut Operasi Militer di Yaman Dihentikan

Mohammad Javad Zarif. (aljazeera)
Mohammad Javad Zarif. (aljazeera)

dakwatuna.com – Teheran. Menteri luar negeri Iran, Mohammad Javad Zarif, mengecam dilakukannya operasi militer beberapa negara Arab di Yaman. Operasi ‘Badai Ketegasan’, pimpinan Arab Saudi itu, menurutnya, harus dihentikan.

Di sela-sela kesertaannya dalam perundingan pengembangan senjata nuklir di kota Lausanne, Swiss, Jumat (27/3/2015) kemarin, Zarif mengatakan bahwa Iran mengecam keras serangan-serangan udara yang dilakukan di Yaman. Dengan keras, Zarif meminta serangan itu segera dhentikan.

Menurutnya, semua pihak harus berusaha mendorong dilakukannya dialog dan rekonsiliasi nasional di Yaman.

Seperti diberitakan Aljazeera, Iran saat ini tampak menyikapi apa yang terjadi di Yaman sebagai sebuah kenyataan yang tidak bisa ditolak. Iran juga menyadari bahwa operasi militer pimpinan Saudi itu tidak akan dihentikan sebelum semua targetnya tercapai. Karena itulah Iran siap mengajukan segala alternatif untuk sekadar diadakannya dialog dan rekonsiliasi nasional.

Mulai Kamis dini hari, pesawat-pesawat koalisi negara-negara Arab telah mulai melakukan serangan udara terhadap titik-titik pertahanan Syiah Hutsi dan militer pro presiden terguling, Ali Abdullah Saleh. Sementara itu, negara-negara peserta menyatakan bahwa serangan itu dilakukan atas permintaan intervensi dari presiden Yaman, Abd Rabbuh Mansur Hari. (msa/dakwatuna/aljazeera)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Di Hadapan Ivanka Trump, Tun Mahathir Kecam Keras Amerika Serikat

Figure
Organization