dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Muslimah, adik lucu yang senantiasa tersenyum ini masih berusia 1,5 tahun. Karena rasa khawatir campur tidak percaya, keluarga melakukan pemeriksaan berulang-ulang ke beberapa rumah sakit, hingga akhirnya adik yang sedang masa belajar aktif ini positif dinyatakan menderita hidrosephalus yang menyababkan ukuran kepala adik Muslimah semakin membesar dan akan berakibat fatal apabila tidak segera di operasi.
Diagnosa ini didapat berdasarkan hasil CT scan di RS Tugurejo Semarang dan diagnose dari Prof dr Zaenal Muttaqin. SpSS,PhD, sementara untuk melakukan operasi dibutuhkan dana sekitar Rp 20-30 juta belum termasuk biaya perawatan, kamar dan akomodasi lainnya. Angka ini tentu sangat besar bagi ayah Muslimah yang hanya berpenghasilan sekitar 500rb/bulan sebagai pencari batang pisang.
Muslimah adalah anak ke-8 atau bungsu dari delapan bersaudara. Sejak kehamilan ibunya, Muslimah memang bayi yang rentan. Ibu Muslimah hamil ketika usia sudah cukup tua, 40 tahun lebih. Kehidupan sehari-hari Bapak Subkhan sekeluarga sungguh sangat memrihatinkan. Dengan penghasilan Rp 500ribu sebulan sebagai pencari kulit batang pisang (debog), Subkhan berjuang untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarganya.
Sementara anak sulung yang diharapkan mampu membantu orang tuanya juga bernasib tidak lebih baik dari bapaknya. Sisulung hanya berprofesi sebagai tukang becak yang penghasilannya juga tidak menentu.
Pak Subhan Sekeluarga saat ini tinggal di Desa Kebonharjo Rt 1 Rw 7 Kec.Patebon Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Sungguh sangat miris melihatnya anak seusia dini itu harus mengalami penyakit seperti ini…
—————–
Donasi #3haribantu Muslimah dapat di transfer ke Rekening Bank Syariah Mandiri No. 2400020601 an.dakwatuna. Konfirmasi donasi, ketik #3haribantuMuslimah#tgl_donasi#jumlah#No_Telp/hp, kirim ke 085883678692 (sms/wa)
(sbb/dakwatuna)
Redaktur: Saiful Bahri
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang Saiful Bahri
