Topic
Home / Berita / Internasional / Amerika / Rasis, Hakim Kanada Ini Tolak Dengarkan Perkara Muslimah Berhijab

Rasis, Hakim Kanada Ini Tolak Dengarkan Perkara Muslimah Berhijab

Rania Al-Alloul, perkaranya ditolak pengadilan karena berhijab (dailymail.co.uk)
Rania Al-Alloul, perkaranya ditolak hakim di Kanada karena berhijab (dailymail.co.uk)

dakwatuna.com – Kanada. Seorang hakim wanita di Quebec, wilayah bagian timur Kanada menolak mendengarkan pembelaan seorang muslimah yang berperkara dan memakai hijab, dengan alasan ‘pengadilan adalah tempat sekuler’ (memisahkan agama dari negara).

Hakim yang bernama Eliana Marengo tersebut meminta muslimah Kanada bernama Rania Al-Alloul tersebut untuk membuka hijabnya dan menyamakannya dengan topi dan kaca mata hitam yang dilarang dipakai dalam pengadilan di Kanada.

Selanjutnya Marengo mengusulkan Rania untuk memakai pengacara yang akan mewakili dirinya untuk menyelesaikan kasusnya di dalam ruangan sidang, jika tidak ingin membuka jilbabnya.

Rania menolak membuka hijabnya sebagaimana dirinya juga menolak untuk memakai jasa pengacara karena biaya yang sangat mahal.

Rania datang ke pengadilan untuk menyelesaikan perkara mobilnya yang disita kepolisian Kanada akibat dikemudikan anaknya dengan SIM yang sedang bermasalah.

Terkait kasus Rania ini, aktivis HAM Kanada yang juga jubir Forum Muslim Kanada, Samir Zubairy, menyatakan bahwa selama sepuluh tahun terakhir warga Yahudi menghadiri sidang-sidang pengadilan di Kanada dengan tetap memakai atribut yahudinya.

Zubairy menilai kasus yang dialami Rania sebagai sesuatu hal yang ganjil bagi Kanada yang berpenduduk muslim yang cukup besar. (islammemo/dailymail/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.

Lihat Juga

Bukan Mau tapi Siap, Inilah 4 Hal yang Wajib Dilakukan Muslimah Sebelum Menikah

Figure
Organization