Topic
Home / Berita / Daerah / Setelah Program Satu Hari Satu Juz, Kabupaten Bangka Akan Gulirkan Program Bahasa Arab di Sekolah

Setelah Program Satu Hari Satu Juz, Kabupaten Bangka Akan Gulirkan Program Bahasa Arab di Sekolah

Bupati Bangka, Ir.H.Tarmizi H.Saat,MM (radarbangka.co.id)
Bupati Bangka, Ir.H.Tarmizi H.Saat,MM (radarbangka.co.id)

dakwatuna.com – Sunggailiat.   Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berencana menerapkan Bahasa Arab masuk dalam pelajaran di sekolah tingkat atas untuk mempersiapkan generasi muda yang Islami.

Bupati Bangka Tarmizi mengatakan keinginan dimasukkannya pelajaran Bahasa Arab ke dalam salah satu pelajaran di sekolah tingkat atas untuk mempersiapkan generasi Islami. Selain itu, sejumlah perguruan tinggi negeri banyak menerima lulusan dari pondok pesantren yang diketahui sudah menguasai Bahasa Arab.

Menurutnya, kebutuhan penggunakan Bahasa Arab ke depan akan sejajar dengan Bahasa Inggris di sejumlah perguruan tinggi negeri maupun swasta. “Kami menginginkan pendidikan berkualitas dengan sumber daya manusia yang berakhlak, setelah pelaksanaan satu hari satu juz di setiap sekolah diharapkan penerapan Bahasa Arab di salah satu pelajaran sekolah juga sukses diwujudkan,” katanya, Selasa (24/2/15).

Dia mengatakan banyak sejumlah alumni dari perguruan tinggi negeri ternama di Indonesia yang mempunyai tidak hanya berbahasa inggris melainkan fasih Bahasa Arab yang tentunya di dasari akhlak yang baik.”Kalau dilihat dari sejarah, banyak ditemukan naskah kuno atau buku tua yang menggunakan Bahasa Arab sebagai pengantar komunikasi, termasuk bidang kedokteran dari kalangan Arab,” kata bupati.

Menurutnya, perkembangan teknologi pengantar bahasa tidak hanya Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar internasional, tetapi Bahasa Arab akan menjadi bahasa tuntutan yang harus dikuasai. Nantinya, teknis penerapan Bahasa Arab dimulai sejak kelas satu sampai kelas tiga dengan dibimbing oleh guru Bahasa Arab.

Menurut salah satu wali murid, Ahmad, dirinya menudukung rencana program penerapan Bahasa Arab di sekolah tingkat atas selama program itu tidak mengakibatkan murid terhambat mengikuti pelajaran utamanya. “Saya mendukung program tersebut selama membawa kebaikan, tetapi harus benar-benar dikaji secara mendalam sehingga tidak menganggu murid mengikuti pelajaran utamanya,” katanya. (ROL/sbb/dakwatuna)

 

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lahir dan besar di Jakarta, Ayah dari 5 orang Anak yang hobi Membaca dan Olah Raga. Setelah berpetualang di dunia kerja, panggilan jiwa membawanya menekuni dunia membaca dan menulis.

Lihat Juga

[Video] Menlu Austria Berpidato dengan Bahasa Arab di PBB

Figure
Organization