Topic
Home / Berita / Internasional / Amerika / Takut Kalah dari Kandidat Islamis, Presiden Nigeria Tunda Pemilu

Takut Kalah dari Kandidat Islamis, Presiden Nigeria Tunda Pemilu

Aksi unjuk rasa Sabtu kemarin menentang penundaan pilpres (bbc.co.uk)
Aksi unjuk rasa Sabtu kemarin menentang penundaan pilpres (bbc.co.uk)

dakwatuna.com – Nigeria. Komisi Pemilu Nigeria menunda pemilihan presiden pada 14 Februari mendatang menjadi 28 Maret dengan alasan keamanan.

Ketua Komisi, Attahiru Jega, mengatakan dia diberitahukan bahwa tentara tidak dapat melakukan patroli di TPS karena mereka harus berperang melawan militan Boko Haram yang dituduh di balik kerusuhan selama ini.

Bersama empat negara lainnya, Presiden Goodluck berencana untuk menerjunkan pasukan gabungan Nigeria sebanyak 8.700 orang.

Meskipun menggunakan alasan keamanan, penundaan pemilu presiden itu mendapatkan kritikan tajam dari kelompok oposisi Nigeria dan AS.

Ketua partai oposisi, Muhammadu Buhari, yang juga bersaing dengan Presiden Goodluck Jonathan dalam pilpres, mengatakan langkah “provokatif” itu merupakan sebuah “kemunduran yang besar bagi demokrasi Nigeria”.

Menteri Luar Negeri AS John Kerry juga mengatakan AS sangat kecewa dengan campur tangan politik terdahap Komisi Nasional Pemilu tidak dapat diterima, dan pemerintah tidak menggunakan masalah keamanan sebagai upaya untuk menghalangi proses demokrasi.

Sementara sejumlah pihak di Nigeria, terutama dari kelompok islamis, pengunduran jadwal pemilu hanyalah taktik pemerintah berkuasa mengulurkan waktu guna menghindari kekalahan dari Buhari yang didukung umat Islam Nigeria. (bbc/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.

Lihat Juga

Saat Tampilkan Quick Count, Anadolu Hadapi 90 Juta Serangan Elektronik

Figure
Organization