Milisi Kristen Afrika Tengah Berevolusi Menjadi Partai Politik

dakwatuna.com – Afrika Tengah. Milisi Kristen Republik Afrika Tengah yang dikenal dengan nama Anti Balaka mengumumkan akan membuang senjata dan masuk ke ranah politik.

Dalam pertemuan petinggi milisi tersebut di ibukota Afrika Tengah pada Sabtu kemarin (29/11/2014) diumumkan bahwa nama gerakan mereka yang baru adalah Partai Afrika Tengah untuk Persatuan dan Pembangunan.

Kelompok Kristen bersenjata yang mendapatkan dukungan kuat di daerah bagian selatan Afrika Tengah tersebut menyatakan keinginannya untuk ikut dalam pemilu legislatif dan pemilu presiden (dijadwalkan berlangsung tahun mendatang).

“Sejak hari ini, kami akan mengubur senjata-senjata kami dan tidak menggunakannya lagi atas sebab apapun,” tegas salah seorang pemimpinnya.

Sebelumnya masyarakat internasional yang dipimpin Perancis (yang menjajah Afrika Tengah sebelumnya) mengimbau kelompok-kelompok yang bertikai di Afrika Tengah agar menanggalkan senjata yang mereka miliki.

Ribuan orang tewas sejak milisi Kristen Anti Balaka menggunakan senjata pada September 2013 menghadapi aksi pembunuhan dan perampokan yang dilakukan kelompok bersenjata lainnya yang bernama Koalisi Silika. (islammemo/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Rio Erismen

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.