Topic
Home / Berita / Nasional / PBNU: Mendagri Ciderai Perasaan Umat

PBNU: Mendagri Ciderai Perasaan Umat

Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj. (pcnu-bandung.com)
Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj. (pcnu-bandung.com)

dakwatuna.com – Jakarta. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj mengatakan, kebijakan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo yang ingin mengosongkan kolom agama di e-KTP untuk sementara bagi penganut kepercayaan di luar agama resmi yang diakui pemerintah menciderai perasaan umat beragama.

“Terus terang saya kecewa dengan pernyataan (Mendagri) tersebut, karena ini mencederai perasaan umat beragama, tidak hanya Islam, tapi tentunya juga agama lain,” kata Said Aqil di Jakarta, Jumat (7/11). PBNU, lanjut Said, tengah mempelajari kemungkinan melayangkan protes resmi ke Pemerintah.

Said Aqil menyatakan, adanya penulisan dalam kolom agama merupakan identitas dari seorang warga negara dan harus dihormati.

“Bukan untuk sombong-sombongan. Penulisan agama di KTP itu identitas yang menurut saya sangat penting,” katanya. (ern/ROL/abr/dakwatuna)

Redaktur: Abdul Rohim

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Seorang suami dan ayah

Lihat Juga

Din Syamsuddin: Agama Harus di Praktekkan dalam Kehidupan Sehari-hari

Figure
Organization