AS Bantah Punya Informasi Tentang Koalisi Mesir-Teluk Hadapi ISIS

dakwatuna.com – Amerika Serikat. Pemerintah AS membantah pihaknya mempunyai informasi mengenai pembentukan pasukan militer bersama antara Mesir dan Arab Saudi memerangi jaringan ISIS dan kelompok bersenjata lainnya di kawasan, sebagaimana dikutip Islam Memo (5/11/2014).

Jubir Deplu AS, Jennifer Sake, dalam keterangan pers di kantornya menyebutkan bahwa pihaknya telah mencoba melakukan komunikasi dengan sejumlah orang yang dijadikan sumber beberapa media AS mengenai pemberitaan adanya koalisi tersebut, tetapi tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan.

Meskipun demikian menurut Sake, Washington mempunyai hubungan yang erat dengan Mesir dan negara-negara Teluk serta negara-negara sekutunya yang lain di kawasan Timur Tengah, termasuk dalam kaitan peperangan dengan jaringan ISIS.

Washington tidak mempunyai informasi apapun terkait rencana Mesir dan beberapa negara Teluk untuk membentuk kerjasama militer baru untuk memerangi ISIS sebagaimana yang dilakukan AS dan NATO, jelasnya.

Dalam hal ini, salah satu media AS bernama The Associated Press mengutip pengakuan tiga pejabat tinggi militer Mesir yang menyebutkan adanya pembicaraan serius antara Mesir, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Kuwait terkait rencana pembentukan pasukan militer bersama untuk memerangi ISIS dan kelompok teroris lainnya.

Dua negara yang akan menjadi target operasi pasukan bersama ini adalah Yaman dan Libya. (islammemo/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Rio Erismen

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.