Militer Burkina Faso Berjanji Segera Kembalikan Kekuasaan ke Sipil

dakwatuna.com – Burkina Faso. Kepala suku terbesar di Burkina Faso, Musa Mugo Napa, menyebutkan bahwa kepala pemerintahan transisi Burkina Faso saat ini (dari pihak militer), Ishaq Zida, berjanji kepada pihaknya untuk segera menyerahkan kekuasaan kepada warga sipil.

Hal tersebut disampaikan Zida setelah ditunjuk militer untuk memimpin pemerintahan transisi sementara setelah pengunduran diri Presiden Blaise Compaore akibat tekanan rakyat Burkina Faso, dan setelah ultimatum dari Uni Afrika yang menuntut militer Burkina Faso untuk menyerahkan kekuasaan kembali kepada sipil dalam dua minggu.

Sebagaimana dikutip Aljazeera (4/11/2014), Mugo Napa menjelaskan bahwa rakyat Burkina Faso menghendaki perdamaian dan mengharapkan militer upaya perdamaian dan menyerukan seluruh pihak untuk menahan diri hingga situasi kembali kondusif di negara Afrika Barat tersebut.

Sejauh ini, Ishaq Zida telah melakukan pertemuan dengan berbagai pihak, di antaranya perwakilan negara asing (diplomat) dan pemimpin kelompok oposisi, dalam rangka memulihkan situasi dalam negeri Burkina Faso. Dijadwalkan dalam beberapa ke depan, pemerintah transisi yang dipimpinkan akan menggelar pertemuan dengan pengusaha, kalangan profesional, dan LSM.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, militer Burkina Faso memutuskan (30/10/2014) mengambil alih kekuasaan setelah gelombang protes disertai kekerasan yang dilakukan rakyat Burkina Faso menuntut pengunduran diri Presiden Blaise Compaore yang berkuasa sejak 1987. (aljazeera/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Rio Erismen

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.