dakwatuna.com
Apakah salep kebahagiaan itu?
Jika dioleskan ia akan membuat kita bahagia
Apakah setelah dioleskan langsung timbul efek bahagia?
Setelah dioleskan salep itu harus menembus membran yang ada di kulit
Untuk bisa masuk ke dalam sirkulasi darah ataupun reseptor target
Semuanya memerlukan proses hingga tercapainya efek
Begitu pula kebahagiaan
Apakah ada kebahagiaan yang bim salabim?
Proses itulah yang membuat kita bahagia
Rangkaian proses yang kita alami
Yang akan membuat kita bahagia
Kadang tersenyum mesra
Kadang tertawa diselingi canda
Layaknya salep
Biarkanlah kebahagiaan itu menembus relung-relung jiwa
Jiwa yang terkadang sakit oleh perbuatan tercela
Jiwa yang mulai rusak oleh aktivitas tak sengaja
Kapankah kebahagiaan itu akan menempel?
Ia akan menempel manakala kita bisa bertakwa
Di saat kita selalu ingat akan Sang Pencipta
Di saat kita tersenyum di kala musibah melanda
Di saat kita tenang waktu tertimpa bencana
Itulah proses menembus relung jiwa
Agar kita bisa merasakan kebahagiaan
Kebahagiaan yang kita harap-harapkan
Kebahagiaan yang mengalir
Laksana peredaran darah
Kebahagiaan yang menempel
Pada reseptor hati yang gelisah
Tapi sayang
Sama halnya salep
Dia mempunyai efek terbatas
Jikalau sudah tak berefek
Maka kita harus mengoleskannya kembali
Begitu pula dengan kebahagiaan
Tatkala sudah tak terasa
Maka kita pun harus mengoleskannya kembali
Agar kebahagiaan itu muncul kembali
Tak usah jauh-jauh mencari kebahagiaan
Sebab kebahagiaan terdekat itu ada pada diri manusia
Tapi, terkadang kita tak merasakannya
Sebab dia belum berefek
Saat salep dioleskan awalnya tak berasa apa-apa
Tetapi, lama-kelamaan dia akan berefek
Jikalau efek bahagia itu sudah muncul
Apakah kita akan membiarkannya?
Ataukah kita akan selalu memperbaharuinya?
Supaya kebahagiaan itu selalu bersama kita
Salep kebahagiaan akan berefek
Jika kita oleskan dengan hal-hal kebaikan
Sebab kebahagiaan hakiki itu berasal dari kebaikan
Sedangkan kebahagiaan semu itu berasal dari keburukan
Redaktur: Deasy Lyna Tsuraya
Beri Nilai: